Senin, 25 Januari 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Nani Suherni 5021
(Foto: Yopie Oscar)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menegaskan bus jemputan pegawai negeri sipil (PNS) tidak eklusif untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov DKI Jakarta.
Menurutnya, bus jemputan akan dioperasikan mengangkut penumpang umum secara gratis.
"Bus pegawai prinsip saya sederhana, nggak boleh eksklusif untuk mereka (PNS)," ujar Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/1).
Basuki menilai, percuma apabila hanya dimundurkan jam operasionalnya. Meski bus jemputan ber-pelat merah, pihaknya akan menyerahkan ke PT Trasjakarta. Ia juga tidak merubah rute bus jemputan tersebut, karena memang bermanfaat bagi PNS.
"Bus nanti dioperasikan Transjakarta, jurusannya sama tapi sopirnya semua diambil alih Transjakarta. Dan waktu siang dia nggak boleh nongkrong nggak jelas," tandasnya.
Bus jemputan tersebut biasanya melayani rute Balai Kota - Depok, Balai Kota - Tangerang, Balai Kota - Pondok Kelapa, dan lain-lain.