Jumat, 22 Januari 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Rio Sandiputra 9028
(Foto: Ilustrasi)
Ada enam lokasi di wilayah Jakarta Barat yang menjadi langganan tergenang saat musim hujan melanda. Bahkan ketinggian genangan bisa mencapai 40 sentimeter.
Kabid Informatika dan Pengendalian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Bambang Surya Putra mengatakan, di Kecamatan Cengkareng terdapat dua kelurahan yang kerap tergenang. Kelurahan tersebut ialah Kelurahan Kapuk di RW 07 dan Kedaung Kali Angke di RW 01 dan 08.
"Di wilayah ini genangannya kita prediksi setinggi 10 hingga 40 sentimeter. Dan dapat surut satu hari kemudian," katanya, Jumat (22/1).
Sementara itu, di Kecamatan Kali Deres ada Kelurahan Tegal Alur yang kerap tergenang tapatnya di RW 01. Di Kecamatan Kebon Jeruk genangan akan terjadi di Kelurahan Duri Kepa sekitar RW 03, dan di Kelurahan Kedoya Utara tepatnya di RW 01, 05 dan 07.
"Di sini nggak jauh berbeda dengan di Kecamatan Cengkareng tadi. Tinggi maksimal genangan 40 sentimeter dan dapat surut kurang lebih seharian," ucap Bambang.
Yang terakhir, lanjut Bambang, terdapat Kecamatan Grogol Petamburan. Di sini lokasi genangan kerap terjadi di RW 04, 05 dan 10 Kelurahan Wijaya Kesuma. Tak jauh berbeda dengan kecamatan lainnya, genangan di wilayah ini terjadi dengan ketinggian maksimal mencapai 40 sentimeter dan durasi genangan satu harian.
"Tapi untuk tahun 2016, kita prediksi genangan surut dalam waktu tidak lebih dari tiga jam. Ketinggiannya masih sama," tandas Bambang.
Prediksi penurunan durasi genangan pada tahun ini bukan tanpa sebab. Bambang yakin, dengan upaya Pemprov DKI Jakarta yang terus menerus melakukan pengerukan waduk, kali, saluran penghubung dan pembongkaran penutup saluran beton di saluran hingga penertiban bangunan diatas saluran mampu menurunkan durasi genangan di empat kecamatan di Jakarta Barat.