Jumat, 15 Januari 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Rio Sandiputra 6624
(Foto: Suriaman Panjaitan)
Lahan kosong di area rumah pompa (Rupom) Sunter Utara Jalan RE Martadinata, Tanjung Priok, Jakarta Utara menjadi lahan parkir liar. Kendaraan yang terparkir pun menghambat aktifitas dari para petugas harian lepas (PHL).
Pantauan Beritajakarta.com, halaman kosong yang berubah itu berada tepat tak jauh dari pintu masuk rupom. Tampak di sana berderet belasan mobil yang terparkir. Membuat akses keluar masuk lahan rupom menjadi sempit.
"Perubahan fungsi ini udah terjadi tahunan mas," ujar salah seorang PHL yang enggan diungkapkan identitasnya, Jumat (15/1).
Menurutnya, yang bertanggungjawab atas parkiran tersebut merupakan petugas keamanan dalam (Pamdal) rupom. Keberadaan parkir liar itu di sana sangat menyulitkan para PHL menunaikan tugasnya.
"Terlebih kalau ada alat berat masuk ke rupom, kita pusing harus nyari ruang kosong dimana lagi," katanya.
Setiap bulan, menurut PHL itu, setiap pemilik mobil dikenakan biaya parkir yang bervariasi. Kisarannya antara Rp 150-300 ribu. "Kita mana berani tegur dia. Karena dia warga di sini juga," ucapnya.
Sementara, Koordinator Rupom Sunter Utara, Didi Rosidi tak menapik keberadaan parkir liar yang telah lama ada di sana. Ia pun telah memberikan teguran kepada pamdal yang diketahui berinisial TG.
"Sudah diperingati, tapi karena orang sini juga, jadi masih dilakukan," tandasnya.