Kamis, 14 Januari 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Erikyanri Maulana 30157
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta menutup akses masuk menuju Jl MH Thamrin atau kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, terkait peristiwa ledakan dan baku tembak di kawasan tersebut, Kamis (14/1).
Wakil Kepala Dishubtrans DKI Jakarta, Yani Wahyu mengatakan pihaknya menutup simpul-simpul jalan yang mengarah dan melewati lokasi kejadian. Karena saat ini lokasi tersebut masih berbahaya.
"Kami minta masyarakat mengambil jalur alternatif lainnya. Bagi warga yang datang dari arah Blok M, silahkan berputar di Bundaran HI dan masuk ke Jl Imam Bonjol," ujar Yani, Kamis (14/1).
Pihaknya juga mengalihkan arus lalu lintas dari arah Tanah Abang menuju Jl Kebon Sirih. Pengendara diminta lewat Jl Budi Kemuliaan.
"Pokoknya, kami sudah menurunkan personel untuk mengawal kendaraan yang akan masuk dari dan menuju ke Jl MH Thamrin," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa ledakan dan baku tembak terjadi di sekitar pusat perbelanjaan Sarinah, Jakarta Pusat. Bom pertama meledak sekitar pukul 10.45 di kedai kopi Starbucks, Djakarta Theater.
Selanjutnya, ledakan kedua terjadi di pos polisi di seberang gedung Sarinah atau di perempatan Jl MH Thamrin - Jl Wahid Hasyim. Bom kedua diduga bom bunuh diri. Tiga pelaku dan seorang polisi diduga tewas dalam peristiwa tersebut.