Rabu, 21 Mei 2014 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Agustian Anas 2669
(Foto: doc)
Polda Metro Jaya mengerahkan 32 ribu personel untuk mengamankan Pemilu Presiden (Pilpres) yang akan berlangsung 9 Juli 2014 mendatang.
"Kita siapkan 32 ribu personel, termasuk dibantu 10 ribu pasukan TNI," ungkap Irjen Pol Dwi Priyatno, Kapolda Metro Jaya, Rabu (21/5).
Menurut Dwi, secara umum personel pengamanan Pilpres sudah mulai disebar ke beberapa objek vital. Terutama kantor-kantor yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu 2014. "Sekarang sudah mulai ditempatkan di beberapa titik objek vital. Seperti di kantor KPU, Mahkamah Konstitusi, dan Kantor Bawaslu," katanya.
Secara khusus, kata Dwi, pihaknya juga sudah menyiapkan tim terpilih. Dikatakan Dwi, nanti akan ada sekitar 24 personel yang akan melakukan pengawalan melekat kepada calon presiden (capres) dan calon wakil presiden. "Ada 24 personel untuk 1 orang, yang dibagi dalam 3 shift. Jadi ada pengawalan melekat, kita siapkan pengawal, sespri, dan ajudan," ungkapnya.
Namun begitu, pihak k
epolisian juga tidak memaksakan apabila masing-masing calon presiden telah memiliki pengawal khusus. "Kalau menolak yang melekat, ya kita hanya siapkan penjagaan khusus di kediaman atau lokasi lainnya. Yang penting, Pilpres kali ini bisa berjalan lancar dan kondusif," tandasnya.