Senin, 28 Desember 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Lopi Kasim 3986
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Kebakaran melanda permukiman di Gang Mayong, Jalan Bekasi Timur 4, tepatnya di RT 09 dan RT 10/07, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Senin (18/12) sekitar pukul 15.30. Sebanyak empat rumah hangus terbakar dan satu rumah lainnya hanya terkena imbas kobaran api.
"Saya tinggal nggak jauh dari situ, tiga rumah dari rumah api berasal. Saya lihat dari atas rumah saya, api sudah besar di rumah itu," ungkap Sharif, warga setempat.
Warga lainnya yang ikut membantu petugas memadamkan api, Harry menduga, awal mula api berasal dari korsleting listrik.
"Di rumah itu, di lantai atasnya ada setop kontak, tapi stekernya banyak banget. Disambung-sambung. Bahaya itu," ucapnya.
Perwira Piket Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur, Mujiyono mengatakan, pihaknya mengerahkan sebanyak 17 unit armada pemadam kebakaran. Api dapat dijinakkan satu jam kemudian. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kebakaran. Namun, kerugian ditaksir mencapai Rp 450 juta.
"17 unit mobil damkar termasuk pendukung, untuk kecelakaan alhamdulillah aman. Perkiraan luas kebakaran sekitar 150 meter persegi. Beberapa rumah ada yang dua lantai, tapi lantai duanya semi permanen, yang terbuat dari kayu," ungkap Mujiyono.
Lurah Cipinang Besar Utara, Sri Sundari mengatakan, apabila dibutuhkan pihaknya siap membangun tenda pengungsian dan memberikan bantuan bagi korban kebakaran.
"Kalau memang butuh pengungsian, kita berikan, ada di masjid, di kantor RW, begitu juga dengan bantuan sesuai SOP penanganan bencana yang ada di Pemprov DKI," tutur Sri.