Kamis, 03 Desember 2015 Reporter: Izzudin Editor: Budhy Tristanto 5096
(Foto: Izzudin)
Suku Dinas Pelayanan Pajak Jakarta Selatan meningkatkan pelayanan kepada 3.000 wajib pajak (WP) dengan mengedepankan konsep service excelence (pelayanan prima).
Kepala Suku Dinas Pelayanan Pajak Daerah Jakarta Selatan, Walden Nadeak mengatakatan, pelayanan prima diusung untuk meningkatkan antusias para wajib pajak menunaikan kewajibannya.
"Kami merubah pelayanan dengan face to face antar petugas dengan wajib pajak, supaya wajib pajak merasa senang dilayani oleh petugas," kata Walden, Kamis (3/12).
Dijelaskan Walden, pelayanan prima diberikan dengan menyiapkan tiga loket pelayanan, ditambah ruang konseling dan konsultasi antar wajib pajak dan petugas.
"Supaya tidak mengganggu pelayanan di loket, Kami sediakan ruang konsseling dan konsultasi untuk menjelaskan informasi pada wajib pajak," ujar Walden.
Dikatakan Walden, biasanya aktivitas pelayanan pajak agak ramai mulai tanggal 10 hingga 15 setiap bulannya.
.
"Biasanya yang ramai antara 10 sampai 15 pada setiap bulannya. Perubahan pelayanan baru seminggu lalu," tandas Walden.