Rabu, 25 November 2015 Reporter: Septradi Setiawan Editor: Widodo Bogiarto 5552
(Foto: Septradi Setiawan)
Sejumlah fasilitas di kawasan Hutan Kota Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, mengalami kerusakan. Diantaranya kursi yang sudah keropos, trotoar pejalan kaki berlubang, lampu penerangan padam, serta besi tempat bermain anak yang terkelupas.
Penanggung Jawab Hutan Kota Srengseng, Ade Karlan mengatakan, pihaknya sudah melaporkan kerusakan sejumlah fasilitas tersebut kepada Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan (KPKP) DKI Jakarta.
"
Saya sudah laporkan, informasinya akan direhab tahun depan ," kata Ade, Rabu (25/11).Menurut Ade, selain merehabilitasi sejumlah fasilitas, pihaknya juga mengajukan pemasangan turap serta memagari seluruh area hutan seluas 15 hektare tersebut.
"Kalau tidak dipagar, hutan bisa rusak. Sebab ada saja warga yang suka nebang kayu untuk dipakai berbagai bangunan. Hutan ini memiliki 80 jenis pohon hutan, seperti pohon jati, mahoni, cendana dan meranti," ujar Ade.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan DKI, Darjamuni mengatakan, pihaknya baru akan melakukan peremajaan sebagian fasilitas Hutan Kota Srengseng saja. Sementara untuk keseluruhannya akan dilakukan tahun 2016 mendatang.