Selasa, 24 November 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Budhy Tristanto 2332
(Foto: Istimewa)
Dalam upaya mewujudkan Kota Layak Anak (KLA), Pemerintah Kota (Pemkot) Administratif Jakarta Timur menggelar rapat koordinasi yang diikuti 250 peserta dari unsur kecamatan, kelurahan, puskesmas, kantor KB dan kepala sekolah dasar negeri (SDN).
Asisten Kesejahteraan Masyarakat (Askesmas) Jakarta Timur, Ibnu Hajar mengatakan, untuk mewujudkan KLA harus terjalin integrasi dan komitmen diantara sumber daya manusia yang ada, yaitu pemerintah dan masyarakat serta dunia usaha lewat
coorparate social responsibility (CSR).“Program yang direncanakan tersebut pun harus secara menyeluruh dan berkelanjutan,” ujar Ibnu, Selasa (24/11).
Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial (Kesos) DKI Jakarta ,Yeni Asnita menambahkan, rapat koordinasi ini bertujuan untuk mengetahui pemenuhan hak-hak anak di Provinsi DKI Jakarta, khususnya Kota Administrasi Jakarta Timur. Hak-hak tersebut meliputi aspek-aspek hak sipil dan kebebasan di lingkungan keluarga.
“Hak lainnya ada juga berupa pengasuhan alternatif, kesehatan dasar serta kesejahteraan pendidikan dan pemanfaatan waktu luang dalam kegiatan seni budaya,” tutur Yeni.