Selasa, 24 November 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 6018
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Lurah Malaka Jaya, Lidiana Endah, meminta kepada Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Timur menertibkan mikrolet yang ngetem di depan Kantor Kelurahan Malaka Jaya, Jalan Teratai Putih. Selain membuat macet, angkot menghambat aktivitas warga ke dalam kantor.
Dari pantauan Beritajakarta.com, Selasa (24/11), ada tujuh unit mikrolet 29 jurusan Perumnas Klender-Cililitan yang sedang ngetem menunggu penumpang di depan Kantor Kelurahan Malaka Jaya. Akibatnya, jalan di depan kelurahan menjadi sempit dan membuat kemacetan. Bukan hanya itu, warga yang ingin masuk ke kantor kelurahan pun kesulitan karena ruang untuk berbelok menjadi lebih sempit juga.
"Kita orang kelurahan sekalipun Satpol PP, tetap saja mereka kekeh nggak mau bergerak. Alasannya nyari sewa," ujar Lidia, Selasa (24/11).
Menurut Lidia, memang pihaknya pernah meminta kepada Sudinhubtrans Jakarta Timur. Dan mikrolet pun ada yang ditindak, namun tidak menyelesaikan masalah.
"Petugas datang ke sini, tapi tidak setiap hari dan itu pun sebentar. Angkot pernah digembosi dan diderek, tapi memang tidak bisa setiap saat alasannya personelnya terbatas," tandasnya.