Selasa, 17 November 2015 Reporter: Septradi Setiawan Editor: Lopi Kasim 2728
(Foto: Septradi Setiawan)
Sejumlah siswa SMA Negeri 33, Cengkareng, Jakarta Barat, mengeluhkan pelayanan bus sekolah. Selain rute yang tidak jelas, watu antar jemput pun kerap tak menentu.
"Jadi waktu itu pernah telat masuk sekolah karena salah jurusan, jadi tulisan rutenya kecil tidak kelihatan," kata Ferrel Imei (15) pelajar kelas 10 jurusan MIPA, Selasa (17/11).
Kepala UPT Pengelolaan Angkutan Sekolah, Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta, Mohammad Insaf mengatakan, untuk sementara pihaknya baru memiliki 15 rute reguler.
"Ke depan kami akan menambah rute, jadi dimana titik pelajar itu kumpul akan kami data. Kemudian rencananya kita akan berkunjung ke sekolah di DKI Jakarta," tandasnya.