Rabu, 11 November 2015 Reporter: Devi Lusianawati Editor: Lopi Kasim 4460
(Foto: doc)
Sebanyak 152 pedagang kaki lima (PKL) binaan JP 30, Pasar Nangka, Kemayoran, Jakarta Pusat butuh direlokasi. Hal tersebut lantaran lokasi JP yang kotor dan kerap dikeluhkan warga.
Kasudin Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Pusat, Richard Bangun mengakui kondisi Pasar Nangka yang sudah tidak layak dan kumuh.
Dikatakan Richard, ratusan PKL tersebut seharusnya masuk ke dalam Pasar Nangka yang ada di sekitar lokasi. Namun, menurut informasi yang diterimanya bahwa Pasar Nangka sudah terisi penuh.
"
Awal pembangunan Pasar Nangka, pedagang mau dimasukkan ke dalam pasar, tapi pihak pasar bilang sudah penuh , belum tahu lagi mau direlokasi kemana," ujarnya, Rabu (11/11).Menurut Richard, pedagang tersebut tidak mungkin direlokasi ke lokasi lain seperti Gang Laler, Kemayoran lantaran pedagang di JP 30 merupakan pedagang sayur dan sembako.
"Yang di Gang Laler kuliner semua, jadi tidak mungkin," tandas Richard.