Rabu, 11 November 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Rio Sandiputra 4488
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Jalan Inspeksi Kali Item, Jakarta Pusat dimanfaatkan menjadi lahan parkir liar. Bahkan dalam sehari diperkirakan pendapatan dari parkir liar bisa mencapai jutaan rupiah.
"Sekali masuk dikenai biaya Rp 5 ribu, ada karcis masuknya. Tapi bukan dikelola pemerintah," ujar Bagja (28), warga sekitar, Rabu (11/11).
Menurut Bagja, sebenarnya pengerjaan jalan tersebut sudah selesai beberapa bulan lalu. Namun hingga kini belum difungsikan, sehingga dimanfaatkan oknum salah satu ormas.
"Sudah hampir setahun jalannya belum juga difungsikan. Akhirnya malah digunakan oknum untuk mencari keuntungan," katanya.
Pantauan Beritajakarta.com, ada ratusan motor yang setiap harinya terparkir di Jalan Inspeksi Kali Item. Beberapa orang mengelola parkiran liar dengan panjang sekitar 300 meter itu. Ada yang membagikan semacam tiket, adapula yang mengatur letak motor.
Terkait hal ini, Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Kota Jakarta Pusat, Aji Kumala mengatakan, sudah pernah melakukan penindakan parkir liar di lokasi tersebut. Namun karena keterbatasan personel serta adanya lokasi prioritas, tidak bisa mensterilkan Jalan Inspeksi Kali Item.
"Sewaktu kita sisir saja dalam sekali waktu bisa sampai 628 kendaraan roda dua yang terparkir di sana. Ini memang menjadi masalah serius, tapi kita tidak mungkin tindak terus karena ada prioritas di tempat lain. Kita harap tingkat kota segera mengaktifkan jalan itu," tandasnya.