Jumat, 06 November 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Lopi Kasim 7593
(Foto: Yopie Oscar)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melantik 328 pejabat eselon III
dan IV, Jumat (6/11). Dalam pelantikan tersebut, Basuki mengenalkan portal berita resmi Pemprov DKI Jakarta, Beritajakarta.com.Dikatakan Basuki, Beritajakarta.com akan menjadi pengawas kinerja para pejabat. Karena meski media tersebut milik Pemprov DKI, tetapi tidak hanya memberitakan mengenai yang baik-baik saja. Melainkan fakta di lapangan juga turut disajikan.
"Bapak ibu juga diawasi oleh Beritajakarta.com. Saya bilang ke Beritajakarta.com, kalau hanya membuat berita yang baik saya tidak mau," kata Basuki, saat melantik ratusan pejabat eselon III dan IV di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (6/11).
Menurut Basuki, reporter Beritajakarta.com, juga harus mendapat akses khusus. Bahkan, setiap rapat pimpinan (rapim) juga diikutsertakan. "Mereka saya ajak masuk pada rapim dan surat menyurat mereka boleh tahu. Beritajakarta seperti investigator. Adanya laporan SMS dan pengaduan macam-macam yang bahaya, mereka kita suplai isu juga," ucapnya.
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengatakan, berita-berita yang disajikan Beritajakarta.com akan dijadikan bahan evaluasi kinerja satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Sehingga kepala SKPD diminta lebih kooperatif.
"Kadang-kadang mau didatangin pejabatnya malah marah-marah dia, lebih demen saya, kami pecat yang kayak begitu. Ya, kalau tidak mau dipecat jawab dong. Seperti saya yang diisukan macam-macam. Kadang-kadang ya jadi pejabat seperti itu," ungkapnya.
Selain itu, Basuki mengingatkan agar pejabat tidak menyogok reporter Beritajakarta.com untuk tidak memberitakan kesalahannya. "Tapi pada umumnya saya minta mereka memberitakan yang jelek supaya bapak-ibu bisa mengikuti. Tapi jangan sekali-kali mencoba untuk menyogok Beritajakarta.com supaya tutup mulut," tegasnya.