Rabu, 04 November 2015 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Widodo Bogiarto 4060
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
Warga RW 06, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, mengeluhkan lambannya proyek betonisasi di Jalan Bugis Raya. Tak ayal kondisi memicu kemacetan lalu lintas setiap harinya. Apalagi di sekitar proyek tidak dipasang rambu pemberitahuan.
"Saya tahu kalau setiap perbaikan jalan pasti jalan jadi macet. Tapi perbaikan jalan berupa peninggian sudah hampir seminggu belum kelar," keluh Dedy (43), warga RW 06, Kelurahan Kebon Bawang, Rabu (4/11).
Proyek betonisasi tersebut panjangnya mencapai 300 meter dan tebal 30 sentimeter. Jalan tersebut merupakan jalur alternatif kendaraan menuju Terminal Tanjung Priok.
Lurah Kebon Bawang, Muhammad Muzakir mengatakan, wilayah tersebut memang jalur ramai serta padat hunian dan tempat usaha.
"Seharusnya agar kemacetan tidak parah, pemilik proyek membuat rambu lalu lintas kalau di jalan tersebut sedang ada pengerjaan jalan. Untuk membantu mengatur lalu lintas, saya turunkan 2-4 Satpol PP di lokasi itu," kata Muzakir.
Dan, demi mengurangi kemacetan parah di perempatan, pihaknya juga
sudah membantu dengan menempatkan setiap harinya 2-4 petugas satpol
PP.
Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta, Warsito meminta pengguna jalan agar bersabar. Pasalnya, proyek betonisasi di Jalan Bugis Raya sedang dalam proyek pengeringan.
"Peninggian jalan di Jalan Bugis Raya menggunakan jenis beton biasa sehingga membutuhkan waktu pengeringan. Saya minta warga untuk bersabar, karena setelah ini, jalan akan mulus kembali," papar Warsito.