Jumat, 16 Oktober 2015 Reporter: Nurito Editor: Widodo Bogiarto 2238
(Foto: Nurito)
Sekitar 100 pedagang kaki lima (PKL) kembali memadati Jalan Jatinegara Barat 1, Kelurahan Rawabunga, Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (16/10). Mereka berjualan batu akik, makanan minuman dan sejumlah barang dagangan lainnya. Akibatnya, lalu lintas di kawasan tersebut mengalami kemacetan.
Banyaknya PKL ini mengundang perhatian pengunjung. Mereka pun banyak memarkirkan kendaraan sepeda motor di bahu jalan. Padahal kawasan ini sudah terpasang rambu larangan parkir. Akibatnya kemacetan arus lalu lintas pun terjasi di kawasan itu.
Camat Jatinegara, Budi Setiawan mengatakan, PKL di kawasan Jalan Jatinegara Barat 1 sebenarnya sudah sering ditertibkan. Namun saat petugas lengah, PKL turun ke jalan seperti hari ini.
Menurut Budi, hari ini sebenarnya pihaknya mengerahkan 60 anggota Satpol PP. Mereka ditugaskan untuk mendorong PKL agar masuk ke tempat-tempat penampungan maupun jalan di dalam pemukiman warga. Namun jumlah petugas tidak sebanding dengan banyaknya PKL. Sehingga PKL membandel berjuaalan di trotoar jalan.
"Hari ini sudah dilakukan penjagaan oleh 60 anggota Satpol PP. Agar PKL tidak turun ke jalan. Mereka kita dorong agar masuk ke tempat-tempat penampungan di wilayah Rawabunga," ujar Budi, Jumat (16/10).
Rencananya pekan depan, sebanyak 12 pemilik tempat penampungan akan dikumpulkan di Kantor Kelurahan Rawabunga. Mereka akan disosialisasikan agar tidak mematok harga tinggi bagi PKL. Sehingga PKL bisa masuk ke penampungan, tidak lagi turun ke jalan.