DKI Luncurkan Aplikasi Perpustakaan Digital IJakarta

Selasa, 13 Oktober 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Rio Sandiputra 13764

Pembangunan RPTRA Kebon Pala Diresmikan

(Foto: Yopie Oscar)

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), meluncurkan aplikasi perpustakaan digital berbasis media sosial, IJakarta. Peluncuran tersebut bersamaan dengan puncak acara Hari Anak Jakarta Membaca (Hanjaba), yang diselenggarakan, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (13/10).

Saya sangat mengapresiasi adanya I Jakarta ini. Saya harap orang Jakarta akan lebih suka baca

"Saya sangat mengapresiasi adanya IJakarta ini. Saya harap orang Jakarta akan lebih suka baca," ujar Basuki, Selasa (13/10).

Ini merupakan aplikasi perpustakaan digital pertama di Indonesia yang dilengkapi dengan alat untuk membaca buku digital atau ebook reader. Aplikasi ini merupakan hasil kerjasama dari Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) dengan PT Woolu Aksara Maya. Nantinya aplikasi akan tersambung dengan Jakarta Smart City.

Menurut Basuki, tujuan diluncurkannya IJakarta agar masyarakat mudah mendapatkan buku yang berkualitas. Sekaligus bisa dijadikan sarana menerbitkan buku secara digital. "Ini bisa jadi ajang promosi buku dari penerbit. Tanpa harus dicetak, banyak yang bisa dihemat," katanya.

Aplikasi ini bisa diunduh di ponsel berbasis android, iOS, dan windows. Aplikasi ini bisa digunakan baik online maupun offline. Buku dalam bentuk digital ini bisa dipinjam secara gratis oleh masyarakat yang sudah mengunduh aplikasi.  "Warga Jakarta silakan membuka perpustakaan pribadi ini di IJakarta secara gratis. Ini adalah program untuk warga Jakarta," ucapnya.

Kepala BPAD DKI Jakarta, Tinia Budiati mengatakan, dalam aplikasi ini akan ada ribuan judul buku. Dengan beragam kategori, mulai dari buku pelajaran sekolah, kuliah, ilmu pengetahuan umum, biografi, sejarah, dan buku-buku populer lainnya.

"Semua jenis buku bisa diakses oleh seluruh warga Jakarta secara gratis," kata Tinia.

Peluncuran aplikasi iJakarta ini mendapat dukungan dari berbagai penerbit buku seperti Gramedia, Pustaka Utama, Erlangga, Agro Media Group, Mizan, Elex Media Komputindo, Gramedia Widiasarana Indonesia, Bhuana Ilmu Populer, Kepustakaan Populer Gramedia, Penerbit Kanisius, UGM Press, UNS Press, dan UB Press.

"Koleksi buku yang ada dalam perpustakaan elektronik ini akan terus bertambah. Sehingga masyarakat memiliki kesempatan untuk mengakses buku lebih banyak lagi," tandasnya.

Pada kesempatan ini BPAD DKI juga mendapatkan bantuan sebanyak 300 buku dari Pemerintah Singapura. Pemberian buku diserahkan secara simbolis oleh Dubes Singapura.

BERITA TERKAIT
Rusunawa Tambora Miliki Fasilitas Perpustakaan Umum

Perpustakaan Lengkapi Fasilitas Rusun Tambora

Senin, 12 Oktober 2015 5098

 Perpustakaan Jakut Tak Sediakan Buku Terapan

Perpustakaan Jakut Butuh Buku Terapan

Rabu, 30 September 2015 4339

PTSP Kelurahan Kebon Sirih Dilengkapi Gerobak Perpustakaan

PTSP Kelurahan Kebon Sirih Dilengkapi Perpustakaan

Selasa, 29 September 2015 9826

Seluruh Rusun akan Dilengkapi Perpustakaan

Seluruh Rusun akan Dilengkapi Perpustakaan

Senin, 12 Oktober 2015 5578

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468519

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307258

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285067

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283964

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282638

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks