Senin, 05 Oktober 2015 Reporter: Suparni Editor: Budhy Tristanto 2722
(Foto: Suparni)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Seribu, meminta agar para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di tempat wisata tidak memanfaatkan aji mumpung dengan menawarkan harga barang seenaknya kepada pengunjung.
Sekretaris Kabupaten (Seskab) Kepulauan Seribu, Ismer Harahap menyatakan, pedagang harus profesional dan jujur dalam menjajakan dagangannya kepada pembeli.
"Berdaganglah secara profesional, jujur, bersaing secara sehat, dan tidak memainkan harga saat pengunjung membludak," ujar Ismer, saat berdialog dengan PKL di lokasi wisata Jembatan Cinta, Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan, Senin (5/10).
Ditambahkan Ismer, Pemkab Kepulauan Seribu sangat apresiasi terhadap para pedagang yang mau ditertibkan dan direlokasi ke tempat yang sudah ditentukan.
"Kalau dagang tertib, pengunjung juga nyaman. Jadi sebaiknya dikasih daftar harga setiap barang atau makanan yang akan dijual," tandas Ismer.