Sabtu, 26 April 2014 Reporter: Nurito Editor: Dunih 5116
(Foto: doc)
Saluran air di Pasar Ciplak, Cipinang Besar Selatan (CBS), Jatinegara, Jakarta Timur, kondisinya sangat memprihatinkan. Selain tersumbat sampah pasar, saluran juga banyak terdapat gumpalan lemak daging hingga menyebarkan aroma tidak sedap yang membuat pengunjung dan warga setempat tidak nyaman.
“
Kalau anginnya lagi kencang, bau bangkai busuk. Beton penutup saluran air juga banyak yang rusak sehingga kalau lagi menguap bau sekali ,” keluh Wargo (40), warga RW 02 CBS, Sabtu (26/4).Kepala Pasar Ciplak, Nurdin mengatakan, sampah yang ada di saluran air itu diduga dibuang oleh para pedagang kaki lima (PKL). Sebab, jika malam hari, banyak PKL berjualan di atas trotoar. Namun, pihaknya tidak berdaya menertibkan, karena menurutnya bukan kewenangan pihaknya.
“Kalau malam banyak PKL berjualan di atas trotoar, kemungkinan yang membuang limbah dan sampah itu mereka. Kalau dari pedagang di dalam pasar sampahnya sudah dikumpulkan di belakang,” ujar Nurdin.
Ia sendiri mengeluhkan banyaknya beton penutup saluran air yang rusak dan berlubang. Padahal, saat serah terima pasar dari developer, pihaknya sudah meminta perbaikan. Saat itu juga sudah dilakukan perbaikan. Tapi, karena banyak mobil yang melintas di atas beton penutup saluran air, saluran menjadi rusak kembali.
Kasie Sarana dan Prasarana Pengendalian Banjir Sudin Pekerjaan Umum (PU) Tata Air Jakarta Timur, Supriyatno, saat dikonfirmasi mengaku belum mengetahui hal tersebut. Menurutnya, jika memang warga mengeluhkan hal tersebut, pihaknya akan langsung menindaklanjutinya.
“Kalau ada bangunan liar atau pedagang kaki lima di atas saluran air, tentu juga kita tertibkan. Saya harus cek lokasi dulu biar tahu kondisi sebenarnya yang terjadi di lapangan,” ucapnya.