Sabtu, 19 September 2015 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Widodo Bogiarto 10639
(Foto: Rudi Hermawan)
Penyidik Polres Metro Jakarta telah memintai keterangan tujuh orang saksi dari SDN 07 Pagi Kebayoran Lama Utara, Kebayoran Lama, menyusul tewasnya salah seorang siswa kelas dua sekolah tersebut, setelah diduga dianiaya rekannya.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Wahyu Hadiningrat mengatakan, penganiayaan yang menimpa NA (8), bermula karena saling ejek dengan R (8).
"Menurut keterangan saksi diawali karena saling ejek," kata Wahyu, Sabtu (19/9).
Menurut Wahyu, ketujuh saksi yang diperiksa antara lain guru dan saksi lainnya dari pihak sekolah. Sedangkan belum ada satupun siswa yang dimintai keterangannya.
"Sejauh ini sudah tujuh orang saksi dari pihak sekolah yang telah di periksa. Sedangkan dari siswa belum," terang Wahyu.
Seperti diketahui, diduga dianiaya teman sekelasnya, AN meninggal dunia di RS Fatmawati, Jumat (18/9) malam. Usai dianiaya R, korban langsung pingsan. Kemudian sekitar pukul 10.00, korban dilarikan ke puskesmas setempat. Namun karena kondisinya tidak memungkinkan, sehingga korban harus dirujuk ke RS Fatmawati