Jumat, 18 September 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Rio Sandiputra 6567
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Suku Dinas Kelautan Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Pusat kembali melakukan pengecekan kesehatan hewan kurban yang dijual. Pemeriksaan kali ini untuk mengantisipasi penyakit antraks yang sering ditularkan dari hewan kurban.
Pantauan Beritajakarta.com, pemeriksaan dilakukan di Jalan Tanjung Selor, Kelurahan Cideng, Gambir, Jakarta Pusat. Petugas mengambil darah hewan secara acak untuk sampel pemeriksaan.
Kepala Suku Dinas Kelautan Pertanian dan Ketahanan Pangan Jakarta Pusat, Muljadi mengatakan, daging hewan yang terindikasi terkena penyakit antraks sangat berisiko jika dikonsumsi.
"Makanya hari ini kita periksa kembali kesehatan secara keseluruhan. Kita ambil sampling darah dari yang kita curigai tidak sehat," ujarnya, Jumat (18/9).
Menurut Muljadi, untuk pemeriksaan sampel darahnya akan dibantu oleh petugas dari Balai Kesehatan Hewan dan Ikan, Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan DKI Jakarta.
"
Akan diuji laboratorium. Kalau memang kita temukan adanya hewan kurban yang mengandung penyakit antraks maka akan segera kita berikan larangan untuk dijual ," tandasnya.