Senin, 14 September 2015 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Lopi Kasim 2958
(Foto: doc)
Lantaran berdagang di atas saluran air, sebanyak 50 lapak pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Cipucang I, Kelurahan Koja, Jalan Lorong 104, Kelurahan Rawa Badak, dan Jalan Mawar, Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, ditertibkan, Senin (14/9). Sebanyak 30 petugas Satpol PP dikerahkan untuk melakukan penertiban.
Lapak yang ditertibkan tersebut antara lain, 15 lapak di Jalan Cipucang 1, 18 lapak di Jalan Lorong 104 dan 17 lapak di Jalan Mawar, tepatnya di dekat PD Pasar Jaya Lontar. “Penertiban seluruh lapak pada tiga titik jalan itu kami lakukan karena selain berjualan di atas saluran juga di jalur hijau jalan,” ujar Syarif, Senin (14/9).
Selama ini, kata Syarif, pihaknya fokus untuk menjaga tiga titik lokasi tersebut dari PKL. Sebab, selain lokasinya yang memang rawan PKL, juga ramai dilintasi banyak orang.
"Penertiban sudah sering kami lakukan. Tapi, tak lama mereka akan kembali lagi menggelar lapaknya hingga kembali kami tertibkan,” tegas Syarif.
Tak hanya itu, tambah Syarif, pihaknyan juga membongkar puluhan beton penutup saluran di Jalan Lorong 104 dan Cipucang untuk memudahkan petugas PPSU melakukan pembersihan saluran dari sampah dan lumpur yang sudah menebal hingga jalan jadi rawan tergenang.