Rabu, 09 September 2015 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Budhy Tristanto 2965
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara, akan pasok air bersih ke warga rumah susun (Rusun) Muara Baru, Penjaringan. Kamis (10/9) besok.
Pasokan air bersih itu dijanjikan Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Wahyu Haryadi, saat kunjungan ke rusun Muara Baru untuk mendengar langsung keluhan warga rusun yang selama ini kesulitan posokan air bersih.
“Saya memastikan hasil rapat koordinasi dengan pihak PDAM, Kamis (10/9) besok, akan mensuplai pasokan air bersih bagi warga penghuni rusun ini ,” ujar Wahyu, Rabu (9/9).
Dikatakan Wahyu, PDAM akan memasok air bersih setiap harinya sebanyak 24.000 liter yang didrop menggunakan dua truk tangki air dari PDAM dan satu truk bantuan dari Kecamatan Penjaringan.
“Kiranya dengan telah dipasoknya air bersih, maka keluhan warga rusun yang selama ini kesulitan air bersih akan teratasi,” ucap Wahyu.
Wendi, Manager Pelayanan Khusus PDAM mengatakan, selama ini area untuk pasokan air bersih di Rusun Muara Baru dilayani Palyja. Namun, karena debit airnya tidak cukup, membuat Palyja tak sanggup lagi memasok air ke Rusun Marunda.
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih penghuni rusun, kata Wendi, PDAM akan membangun Instalasi Pengolahan Air (IPA) yang dapat memproduksi air bersih 10 liter per detik dengan sumber air dari Waduk Pluit. Selanjutnya, PDAM akan membangun pipa untuk disalurkan ke rusun.
“Untuk tahun 2016 pihak PAM Jaya berencana membangun pipanisasi ke Rusun Muara Baru karena untuk saat ini mitra PAM Jaya belum mampu menyuplai air bersih ke rusun Muara Baru,” tandas Wendi.
Ketua RW 17, Gustara Muhammad menuturkan, 1.200 Kepala Keluarga (KK) yang menghuni 12 blok di Rusun Muara Baru sangat bersyukur dengan pasokan air bersih ini.
“Kami bersyukur dengan akan adanya pasokan air bersih ini. Warga tidak kesulitan lagi akan air bersih,” tandas Gustara.