Selasa, 08 September 2015 Reporter: Nurito Editor: Lopi Kasim 5195
(Foto: Nurito)
Jalan inspeksi di Kanal Banjir Barat (KBB) di Jakarta Pusat mulai dipenuhi bangunan liar. Selain sebagai tempat tinggal, bangunan semi permanen ini juga dijadikan berjualan pedagang kaki lima (PKL).
Pantauan Beritajakarta.com, Selasa (8/9), puluhan bangunan liar berdiri di sejumlah titik jalan inspeksi KBB. Misalnya di samping Museum Batik Petamburan. Kondisi serupa terjadi tak jauh dari Stasiun Tanah Abang.
Sementara, di Kebon Melati banyak menumpuk ban bekas. Tak jauh dari situ, banyak terdapat tumpukan kayu balok bekas. Kondisi ini menimbulkan kekumuhan lingkungan.
Terkait hal itu, Wali Kota Jakarta Pusat, Mangara Pardede berjanji akan menertibkan seluruh bangunan liar yang ada di bantaran KBB. Terlebih, jalan inspeksi yang ada di sepanjang KBB akan diresmikan sebagai jalan alternatif. Jalan ini juga akan digunakan untuk memudahkan perawatan KBB oleh petugas unit terkait.
"Seluruh bangunan liar di Jalan Inspeksi KBB itu harus ditertibkan. Karena jalan alternatif itu nantinya akan difungsikan," ujar Mangara.
Pihaknya, kata Mangara, akan meminta Camat Tanah Abang untuk menertibkan seluruh bangunan liar yang ada di sepanjang kawasan tersebut. Sebab dikhawatirkan jika dibiarkan akan mengganggu, saat jalan alternatif dioperasikan.