Rabu, 02 September 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Lopi Kasim 3580
(Foto: doc)
Selama Agustus 2015, Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Timur telah empat kali melakukan operasi bina kependudukan (Binduk). Sebanyak 1.260 Surat Keterangan Domisili Sementara (SKDS) telah diterbitkan.
Empat lokasi yang menerbitkan SKDS tersebut yakni, Kelurahan Pulogadung sebanyak 396 SKDS, Kelurahan Klender 209 SKDS, Kelurahan Pulogebang 289 SKDS, dan Kelurahan Cipinang Besar Selatan sebanyak 366 SKDS.
"Kita targetkan ke lokasi yang menjadi kantong pendatang baru, mereka banyak yang kerja di sektor informal, di sana banyak rumah kos, rumah kontrakan," kata Ahmad Fauzi, Kepala Suku Dinas Dukcapil Jakarta Timur, Rabu (2/9).
Dikatakan Fauzi, dari 65 kelurahan ada 10 kelurahan yang dianggap sebagai kantong pendatang baru. Dipastikan, kegiatan Binduk akan terus dilakukan merata untuk tiap kecamatan.
Pihaknya pun berharap pelaporan terhadap pendatang baru meningkat pasca Binduk.
"Fungsi binduk agar pendatang mau melaporkan kedatangannya ke pengurus RT/RW dan kelurahan. Pasca lebaran, pelayanan memang khusus pendatang baru, tidak melayani KTP, jadi melayani SKDS. Memang pada saat binduk kebetulan ada warga minta dilayani akta kelahiran, kita tetap layani, tetap kita tampung," tandas Fauzi.