Sabtu, 29 Agustus 2015 Reporter: Folmer Editor: Widodo Bogiarto 5017
(Foto: Folmer)
Atraksi silat cingkrik sukses memukau ratusan pasang mata yang menghadiri pembukaan Festival Rawa Belong yang digelar Pemkot Administrasi Jakarta Barat di halaman parkir Pasar Bunga Rawa Belong, Kebon Jeruk, Sabtu (29/8).
Silat cingkrik, yang merupakan silat asli Kampung Rawa Belong. Meski tak lagi digunakan sehari-hari sebagai alat bela diri, warga Rawa Belong tetap mengajarkan silat kepada para pemudanya sebagai salah satu warisan seni dan budaya yang perlu dilestarikan. Tradisi ini seolah memperkuat identitas Rawa Belong sebagai kampung halaman sang legenda jago silat, Si Pitung.
Selain silat cingkrik, festival ini juga dimeriahkan atraksi seni budaya khas Betawi lainnya, seperti gambang kromong, ondel-ondel, tari-tarian, palang pintu dan pagelaran musik.
Festival ini menampilkan berbagai macam bunga potong dan tanaman hias Rawa Belong yang merupakan sentra pedagangan bunga potong dan tanaman hias di ibu kota.
Festival ini dibuka oleh Asisten Perekonomian dan Administrasi Jakarta Barat, Sri Yuliani dan dihadiri sejumlah pej
abat.
Dalam sambutannya, Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Barat, Imron mengatakan, Festival Rawa Belong tahun 2015 merupakan kegiatan rutin yang digelar oleh Pemkot Administrasi Jakarta Barat untuk kesembilan kalinya.
"Kegiatan Festival Rawa Belong diadakan dengan maksud untuk menggelar berbagai macam seni budaya Betawi. Ciri khas seni budaya betawi di Rawa Belong yakni silat cingkrik," ujar Imron.
Selain itu, lanjut Imron, festival digelar dengan maksud untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat untuk mengenal kawasan Rawa Belong dengan segala keanekaragaman aspek budaya dan sejarah.
"Serta sebagai salah satu upaya pemerintah dalam mempromosikan pusat bunga potong dan tanaman hias terbesar dan terkemuka di ibu kota kepada masyarakat sehingga dapat menjadi salah satu potensi destinasi wisata di Jakarta Barat," tutur Imron.