Rabu, 30 Juli 2025 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Toni Riyanto 352
(Foto: Tiyo Surya Sakti)
Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta bersinergi meningkatkan intervensi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
"Peningkatan intervensi di kawasan rawan narkotika"
Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto mengatakan, pihaknya bersama BNNP DKI berkomitmen mewujudkan Jakarta Barat yang aman dan bersih dari narkotika.
"Kami siap mendukung program pencegahan, edukasi, dan rehabilitasi secara berkelanjutan. Ini menjadi salah satu bentuk konkret upaya Pemkot Jakarta Barat berkolaborasi dengan BNNP DKI," ujarnya, Rabu (30/7).
Uus menjelaskan, kegiatan yang diikuti perwakilan camat, lurah, dan jajaran OPD ini juga dalam rangka menyebarluaskan informasi terkait penanganan permasalahan di Jakarta Barat, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terkait P4GN.
"Selain peningkatan intervensi di kawasan rawan narkotika
seperti di Kompleks Permata (Kampung Ambon) Kedaung Kaliangke dan Kampung Kiapang (Boncos) Kota Bambu Selatan, pada kesempatan ini juga disampaikan terkait penguatan layanan rehabilitasi pengguna narkoba," bebernya.Uus berharap, sinergitas ini terus terjalin dengan baik. Sehingga, segala bentuk penyalahgunaan narkotika di Jakarta Barat bisa teratasi dengan mudah.
"Tentunya saya juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif membersamai kita dalam pemberantasan permasalahan narkotika ini," bebernya.
Sementara itu, Kepala BNNP DKI Jakarta, Brigjen Pol Awang Joko Rumitro menjelaskan, pertemuan hari ini bertujuan menyerap masukan sekaligus melakukan pemetaan persoalan narkoba di Jakarta Barat.
"Dalam pertemuan ini, saya memperoleh banyak masukan yang sangat penting untuk merumuskan arah kegiatan penanggulangan narkoba, khususnya di wilayah Jakarta Barat," ucapnya.
Ia menambahkan, Jakarta Barat belum memiliki kantor BNN Kota (BNNK), sehingga diperlukan pendekatan strategis dalam menentukan langkah ke depannya.
"Hasil pertemuan ini juga akan menjadi dasar dalam merancang program-program yang lebih tepat sasaran dan menjajaki kemungkinan pembentukan BNNK Jakarta Barat," tandasnya.