Selasa, 08 Juli 2025 Reporter: Fakhrizal Fakhri Editor: Andry 275
(Foto: doc)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno mengungkapkan, Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan TNI Angkatan Udara melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) guna mengantisipasi cuaca ekstrem dan meminimalkan dampak banjir.
"Kita menebar garam di langit,"
"Kita menebar garam di langit sebetulnya. Tapi karena awannya besar dan berkumpul di beberapa titik, kita hanya bisa membagi ke beberapa wilayah," ujar Rano saat meninjau lokasi banjir di Jakarta Selatan, Selasa (8/7).
Rano menjelaskan, kondisi cuaca di Jakarta saat ini memasuki masa pancaroba yang membuat pola hujan sulit diprediksi. Ia pun mencontohkan, saat penyelenggaraan karnaval budaya Jakarta dalam Warna beberapa hari lalu, cuaca sempat sangat cerah di pagi hari, namun hujan deras turun setelah siang.
"Sampai pukul 10.00 pagi, cuacanya luar biasa cerah. Tapi begitu lewat pukul 12.00, hujannya juga luar biasa. Tapi saya tetap bersyukur," tuturnya.
Ia juga mengapresiasi kesadaran warga Jakarta yang sudah memahami potensi banjir di lingkungannya masing-masing. Namun demikian, ia menegaskan, Pemprov DKI Jakarta akan terus melakukan perbaikan dan penanganan secara bertahap.
"Kita harus memperbaiki dari tahun ke tahun. Makanya saya tanya, surutnya seperti apa? Saya yakin, kalau tidak ada dinding yang rubuh, surutnya bisa lebih cepat," ucapnya.
Lebih lanjut, Rano memastikan penanganan banjir akan dilakukan secara menyeluruh. "Pasti akan dibenahi. Tim kita akan turun ke sini," tandasnya.