Kamis, 03 Juli 2025 Reporter: Dessy Suciati Editor: Erikyanri Maulana 237
(Foto: Reza Pratama Putra)
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung kembali meresmikan rute baru layanan Transjabodetabek Terminal Bekasi via tol Becakayu - Halte Galunggung, di Dukuh Atas atau B25. Peresmian Transjabodetabek ini berlangsung di halte Transjakarta Galunggung, Dukuh Atas, Kamis (3/7).
"D engan ini saya resmikan,"
Kehadiran rute baru ini untuk meningkatkan konektivitas transportasi publik dan mengurangi kemacetan di wilayah Jabodetabek.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim layanan Transjabodetabek rute Bekasi-Dukuh Atas dengan ini saya resmikan," ujar Pramono.
Sebanyak 15 armada bus disiapkan untuk rute ini, dengan perkiraan waktu tunggu bus sekitar 10 menit pada jam padat dan 20 menit pada jam sepi. Pramono meyakini rute ini akan mendapatkan antusiasme tinggi dari masyarakat dan menargetkan bisa melayani hingga 3.000 penumpang setiap harinya.
Pembukaan sejumlah rute baru Transjabodetabek sebelumnya, seperti Alam Sutera-Blok M, Bogor-Blok M, PIK 2-Blok M pun telah mendapatkan sambutan tinggi masyarakat. Hal ini sesuai dengan hasil survei TomTom Traffic Index Ranking yang menunjukan penurunan peringkat kemacetan Jakarta dari posisi 1 ke posisi 5 di Indonesia.
"Artinya apa yang kita rencanakan dengan Transjabodetabek maupun perbaikan itu mengalami perbaikan (kemacetan)," katanya.
Saat ini lima kota yang masuk daftar kemacetan tertinggi di Indonesia, yakni Bandung, Medan, Palembang, Surabaya, dan Jakarta. Pramono juga mengatakan, selama ini kemacetan di Jakarta selalu masuk dalam 10 besar dunia.
"Jadi artinya secara sungguh-sugguh ada perbaikan transportasi di Jakarta," kata Pram.
Ia menyebut, jumlah pengguna transportasi umum di Jakarta kini mengalami kenaikan signifikan. Sementara konektivitas transportasi publik telah mencapai 91 persen, namun belum digunakan secara maksimal.
Pramono pun menargetkan penggunaan transportasi umum di Jakarta bisa mencapai di atas 31 persen pada akhir tahun ini. Sehingga bisa mengatasi masalah kemacetan di Jakarta.
Sementara itu, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyambut baik kehadiran Transjabodetabek rute B25. Menurutnya, beroperasinya rute baru via tol Becakayu ini menjadi solusi transportasi publik yang terjangkau bagi masyarakat Bekasi menuju pusat kota Jakarta.
"Karena kita ketahui bahwa tol ini menjadi tol yang sangat premium juga. Karena kalau kendaraan pribadi itu kalau nggak salah Rp 24 ribu. Jadi kalau pulang-pergi sudah Rp48 ribu," jelas Tri.
Tri Adhianto berharap rute Transjabodetabek ini nantinya bisa melewati pusat kegiatan di Bekasi, seperti di Galaksi. Transjabodetabek rute B25 ini memiliki waktu tempuh sekitar satu jam 10 menit pada jam sibuk.
"Tapi kalau mungkin nanti proyek strategisnya sudah berkurang tidak ada lagi, selesai, mungkin akan terjadi penurunan (waktu tempuh)," ucapnya.
Untuk mendukung layanan Transjabodetabek dan memberikan kemudahan masyarakat, Pemerintah Kota Bekasi nantinya juga akan menyiapkan fasilitas park and ride di sejumlah tempat perbelanjaan sekitar pusat Kota Bekasi.
Ia juga berharap rute ini nantinya bisa terintegrasi dengan fasilitas park and ride dan rumah susun yang berada di perbatasan Jakarta. Selain itu, rute ini diharapkan dapat menjadi alternatif bagi warga yang biasa menggunakan KRL.
"Terima kasih saya lagi kepada Pak Gubernur, bersama seluruh jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang terus memberikan kemudahan, aksesibilitas bagi masyarakat Kota Bekasi," tandasnya.
Rute Transjabodetabek ini memiliki jarak tempuh 53 kilometer. Selain itu, akan ada 29 titik halte yang dilalui, dengan 18 titik di Jakarta dan 11 titik di Bekasi. Tarif layanannya mulai pukul 05.00 hingga 07.00 WIB yakni Rp2.000, sedangkan dari pukul 07.00 hingga 22.00 WIB sebesar Rp3.500.