Sabtu, 22 Agustus 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Widodo Bogiarto 3608
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta Ikatan Keluarga Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) terus berkontrubusi untuk pembangunan bangsa. Mereka juga diimbau menjaga persatuan dan kesatuan di garis depan dan mempertahankan Bhinneka Tunggal Ika.
"Selamat kepada Universitas Brawijaya yang masuk enam besar terbaik di Indonesia. Bukan karena saya alumninya, tetapi karena universitas ini memiliki kualitas mahasiswanya yang menjuarai berbagai prestasi di tingkat dunia, harus berkontribusi di seluruh wilayah Indonesia, tidak hanya di Malang saja," kata Djarot saat menghadiri bakti sosial di halaman Kanntor Wali Kota Jakarta Timur yang digelar IKA UB, Sabtu (22/8).
Djarot memberikan apresiasi atas kepedulian IKA UB terhadap sesama melalui sejumlah kegiatan kemanusiaan. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, dia berharap semua
lulusan Universitas Brawijaya termotivasi."Senang dengan acara ini terutama donor darah, karena sangat dibutuhkan. Semoga bisa menciptakan, menggodok, mendidik mahasiswanya menjadi kader yang bermanfaat bagi masyarakat luas," ungkap Djarot.
Ketua IKA UB, Syamsul Maarif mengatakan, pencapaian Universitas Brawijaya yang meraih peringkat enam besar universitas terbaik di Indonesia, dengan jumlah alumni mencapai hampir 100 ribu, menjadi modal kampus tersebut untuk mengabdi di tingkat nasional.
"Kita bersama para alumni mencoba masuk pada isu sosial dan lingkungan di mana kita berbagi kepada masyarakat dengan menggelar pasar murah, donor darah dan santunan anak yatim serta ada pembagian bibit pohon kepada masyarakat," papar Syamsul.
Dia berharap Brawijaya tahun depan bisa lebih meningkatkan pengabdian dan kepedulian kepada bangsa. "Semua kita lakukan karena cinta kepada bangsa ini semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya.