Kamis, 20 Agustus 2015 Reporter: Nurito Editor: Lopi Kasim 4807
(Foto: doc)
Guna mengantisipasi banjir saat musim penghujan, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat, menyiapkan 14 pompa yang tersebar di delapan kecamatan. Seluruh pompa tersebut hingga saat ini berfungsi normal dan tak ada kerusakan.
Kasudin Tata Air Jakarta Pusat, Herning Wahyuningsih mengatakan, secara umum kondisi 14 pompa masih berfungsi normal. Diharapkan saat musim hujan tiba, seluruh pompa juga dapat dioperasikan.
14 pompa itu masing-masing berada di Jl Thamrin tepatnya di belakang Gedung Jaya. Kemudian Jl Mapalus, Jl Topas, Jl Industri. Kemudian Jl Kartini, Jl Mangga Dua Apdat, Jl Mangga Besar 13, Jl Rajawali Selatan. Selain itu, di Jl Jati Pinggir 1-3, Tanah Abang, Jl Sumur Batu. Bahkan unit ini juga memiliki pompa besar di Underpass Dukuh Atas dan Jl Angkasa Kemayoran.
"Seluruh pompa berfungsi normal dan siap dioperasikan saat musim hujan nanti. Sejauh ini tidak ada kerusakan karena pompa terus kita rawat dengan baik," ujar Herning, Kamis (20/8).
Pantauan di lapangan, Rumah Pompa Dwi Warna di Jl Mangga Besar Raya, Sawah Besar, berada di pinggir anak kali Ciliwung. Di tempat ini terdapat dua pompa yang disimpan di dalam sebuah bangunan besar berukuran 3x20 meter persegi.
Namun seorang penjaga rumah pompa bernama Nanang (30), melarang beritajakarta.com untuk mengambil foto dua pompa tersebut.
Penjaga rumah pompa hanya menyebut di rumah pompa ini terdapat dua unit pompa. Masing-masing kapasitas mampu menyedot 1.000 liter per detik. Kedua pompa ini digunakan untuk menyedot air dari anak Kali Ciliwung ke Kali Ciliwung di Jl Gunung Sahari Raya.
"Ada dua pompa, masing-masing kapasitasnya 1.000 liter per detik. Sampai saat ini kondisinya normal dan tidak pernah rusak," ujar Nanang.