Kamis, 20 Agustus 2015 Reporter: Suparni Editor: Rio Sandiputra 4795
(Foto: Suparni)
Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Kepulauan Seribu akan menambah loket penjualan tiket di Dermaga Kali Adem, Jakarta Utara. Hal ini untuk menghindari penumpukan calon penumpang kapal tradisional yang biasa disebut kapal ojek saat libur akhir pekan atau libur panjang.
"Yang sekarang ada sudah dua loket, kita akan tambah menjadi delapan loket untuk sementara," ujar Marihot Marulitua Sirait, Kepala Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Kepulauan Seribu, Kamis (20/8).
Dikatakan Marihot, penambahan dilakukan karena biasanya saat libur akhir pekan calon penumpang yang akan menyebrang ke pulau-pulau wisata di Kepulauan Seribu membludak. Antrean panjang sering terjadi, dan kondisi seperti itu tentu tidak nyaman untuk calon penumpang.
"Agar tidak ada kekacauan dan asal naik, penumpang dapat membeli tiket sesuai kapal dan tujuan," tuturnya.
Menurut Marihot, bukan hanya bisa mengurai antrean dari para calon penumpang. Dengan ditambahnya loket, juga bisa menghindari adanya tindakan negatif dari para agen perjalanan wisata ke Kepulauan Seribu.
"Jadi agen perjalanan juga tidak bisa nego, atau memaksa menaikkan penumpang kepada nakhoda kapal," ucapnya.
Secara otomatis, tambah Marihot, langkah ini diharapkan bisa menyelesaikan persoalan kelebihan kapasitas angkut kapal ojek dan juga calo tiket yang selama ini sangat merugikan bagi pemilik kapal ojek.
"Kita harapkan semua bisa lebih baik, te
rutama untuk keselamatan dari para penumpang," tandasnya.