Selasa, 01 April 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 284
(Foto: Istimewa)
Pemerintah Indonesia bergerak cepat memberikan bantuan kemanusiaan atas terjadinya bencana gempa bumi berkekuatan 7,7 skala richter yang melanda Myanmar, Bangladesh, India, Laos dan Cina.
"diharapkan bantuan dapat disalurkan secara optimal,"
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengirimkan Petugas Pengendalian Bencana (P2B) Koordinator Wilayah Jakarta Timur untuk bergabung bersama tim. Mereka adalah Acep Sumantri (atas permohonan gabungan dari Ikatan Alumni Sabhawana) dan Marwan (atas permohonan gabungan dari Baznas).
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji memberikan izin dan restu kepada tim gabungan untuk berangkat ke Myanmar.
"Saya izinkan mereka berangkat untuk membantu korban gempa di sana. Bergabunglah dengan tim rescue Indonesia dan berikan yang terbaik untuk membantu saudara-saudara kita,” ujar Isnawa, Selasa (1/4).
Ia menyampaikan, bantuan kemanusiaan oleh pemerintah ini sebagai bentuk solidaritas kepada warga terdampak dengan mengirimkan tim operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) ke Myanmar.
Isnawa berharap misi kemanusiaan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat terdampak bencana.
“Dengan semangat solidaritas dan kerja sama lintas lembaga, diharapkan bantuan dapat disalurkan secara optimal kepada mereka yang membutuhkan,” katanya.
Sebagai informasi, tim bertugas mulai tanggal 31 Maret hingga 15 April 2025, dengan fokus pada upaya penyelamatan korban dan distribusi bantuan di wilayah terdampak.
Dalam kegiatan pelepasan tim gabungan yang dilaksanakan hari ini, turut hadir perwakilan dari berbagai pihak yang terlibat dalam misi kemanusiaan ini.