Jumat, 21 Februari 2025 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 304
(Foto: Andri Widiyanto)
Sebanyak 231 calon atlet penyandang kebutuhan khusus, mengikuti festival olahraga bertajuk “Mendobrak Batas” yang digelar National Paralympic Committee (NPC) Indonesia di Gelanggang Remaja Jakarta Timur, Kamis (20/2) hingga Jumat (21/2).
"Pencarian bibit atlet ini ditujukan untuk warga disabilitas remaja di Jakarta usia 10-23 tahun,"
Ketua NPC Indonesia, Senny Marbun mengatakan, kehadiran atlet-atlet muda ini sangat penting untuk regenerasi. Karena itu, program ini menjadi persiapan untuk mencari atlet potensi berikutnya
"Kegiatan ini akan dilaksanakan di 35 provinsi secara bertahap hingga akhir 2025," katanya, Jumat (21/2). .
Menurutnya, kuota dalam seleksi ini dibagi dalam tiga kategori. Yakni hambatan penglihatan (visual impairment) maksimal 25 persen atau 15 atlet. Kemudian hambatan intelektual (intellectual impairment) maksimal 25 persen atau 15 atlet dan hambatan fisik (physical impairment) minimal 50 persen atau 30 orang.
Wakil Kepala Humas NPC DKI Jakarta, Septiana Fitri Maria menjelaskan, yang daftar festival olahraga ada 160 atlet putra dan 73 putri. Namun, yang hadir 231 atlet.
"Pencarian bibit atlet ini ditujukan untuk warga disabilitas remaja di Jakarta usia 10-23 tahun," papar Septiana.
Disebutkan, dalam kegiatan ini ada enam cabang olahraga yang dipertandingkan, di antaranya Bocia, Tenis Meja, Bulutangkis, Catur, Anggar dan Atletik.
"Dari seleksi ini diharapkan mampu menghasilkan 60 calon atlet potensial. Mereka nantinya menjadi perwakilan Jakarta untuk mengikuti pelatihan di NPC Indonesia," pungkasnya.