Selasa, 18 Februari 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 291
(Foto: Ilustrasi)
Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas (Lalin) di Jalan Pintu Besar Selatan dan Simpang Jalan Jembatan Batu-Jalan Pintu Besar Selatan (Asemka) sehubungan dengan dimulainya pekerjaan konstruksi Mass Rapid Transit (MRT) Fase 2 (dua) CP203.
" Waktu pelaksanaan dimulai 15 Februari sampai 20 Mei 2025,"
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, pekerjaan akan dilakukan secara bertahap. Untuk menunjang pekerjaan tersebut akan dilakukan rekayasa lalu lintas sesuai pentahapan pekerjaan.
“Waktu pelaksanaan dimulai 15 Februari sampai 20 Mei 2025,” ujarnya, Selasa (18/2).
Berikut rekayasa lalu lintas sesuai pentahapan pekerjaan:
a. Stage 6-1 (sedang berjalan);
b. Stage 6-2 (akan berjalan);
1) Jalan Pintu Besar Selatan a) Waktu pelaksanaan dimulai pada tanggal 15 Februari-20 Mei 2025;
b) Lalu lintas dari arah Utara menuju ke Selatan menggunakan Jalan Pintu Besar Selatan sisi Barat dan berbelok di tengah ke sisi Timur, sedangkan lalu lintas dari Selatan menuju Utara masih menggunaan Jalan Pintu Besar Selatan sisi Barat (khusus bus Transjakarta dan akses bangunan);
2) Simpang Jalan Jembatan Batu-Jalan Pintu Besar Selatan (Asemka);
a) Waktu pelaksanaan tanggal 15 Februari-20 Mei 2025;
b) Pembuatan tunnel sisi Stasiun Kota, lalu lintas dari arah Utara menuju ke Timur berbelok ke kiri langsung dan dilakukan pembongkaran pulau lalu lintas;
Sedangkan waktu pelaksanaan Stage 6-3, 6-4 dan 6-5 akan di-update.
“Untuk mengurangi kepadatan lalu lintas, diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan berlalu lintas di jalan,” tandasnya.