Sekitar 10 siswa berseragam SMP merusak bus Kopaja AC P20 rute Lebak Bulus-Senen saat melintas di Jalan HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (14/8). Kaca bus sebelah kiri diketahui pecah berantakan.

Susyanto, kondektur bus Kopaja menjelaskan, perusakan tersebut bermula saat dirinya menagih ongkos sebesar Rp 6.500 kepada para siswa SMP. Namun mereka menolaknya sambil marah-marah yang berbuntut tindakan anarkis. Peristiwa perusakan ini kemudian dilaporkan ke Polsek Metro Setiabudi. 

"Mereka langsung kabur habis mecahin kaca," kata Susyanto.

Kepala Unit Reskrim Polsek Metro Setiabudi, Kompol Agus Rizal mengaku, pihaknya masih memburu para pelaku perusakan.

"Kami langsung tindak lanjuti kasus ini," ujar Agus.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Selatan Nasruddin mengatakan, pihaknya akan membantu mencari pelaku perusakkan bus tersebut.  Pasalnya kenakalan remaja itu sudah diluar batas.

"Pasti akan kita berikan sanksi, karena itu sudah kriminal," tegas Nasruddin.