KI DKI - RSUD Pasar Minggu Gelar Forum Komunikasi Publik

Selasa, 17 Desember 2024 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 612

KI DKI - RSUD Pasar Minggu Gelar Forum Komunikasi Publik

(Foto: Istimewa)

Komisi Informasi (KI) DKI Jakarta bersama RSUD Pasar Minggu menggelar Forum Komunikasi Publik bertajuk, Pentingnya Keterbukaan Informasi Publik di Era Digital.

" Di era digital ini, keterbukaan informasi menjadi penting,"

Kegiatan ini digelar untuk meningkatkan pemahaman masyarakat seputar pentingnya keterbukaan informasi publik di era digital yang dihadiri oleh perwakilan puskesmas di Jakarta Selatan, kecamatan, petugas layanan kesehatan, hingga relawan dari lembaga swadaya masyarakat (LSM).

Direktur RSUD Pasar Minggu, Endah Kartika Dewi menekankan keterbukaan informasi publik merupakan salah satu pilar mewujudkan pelayanan kesehatan yang transparan dan akuntabel.

“Di era digital ini, keterbukaan informasi menjadi penting terutama saat menghadapi kemajuan teknologi yang menuntut adaptasi bagi layanan kesehatan,” ujar Endah Kartika Dewi, Selasa (17/12).

Endah mengungkapkan, Forum Komunikasi Publik ini menjadi langkah konkret guna mendorong keterbukaan informasi publik, khususnya di bidang pelayanan kesehatan.

“Kami berharap forum ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekaligus menunjang kerja pelayanan kesehatan di era digital,” katanya.

Sementara narasumber kegiatan, Wakil Ketua KI DKI Jakarta, Luqman Hakim Arifin memaparkan, seputar tata kelola layanan informasi publik di era digital.

“Pengelolaan informasi tidak sekadar kewajiban, tetapi menjadi layanan kesehatan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan digunakan untuk mengukur kinerja dan mencegah praktik korupsi,” katanya.

Sementara Ketua Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi KI DKI Jakarta, Agus Wijayanto Nugroho menjelaskan, pemerintahan terbuka tidak sekadar mendukung pengambilan keputusan yang partisipatif, tetapi juga mendorong akuntabilitas dan membangun kepercayaan masyarakat.

"Di era digital saat ini memberikan peluang besar untuk meningkatkan partisipasi publik melalui akses informasi yang lebih mudah dan cepat,” jelasnya.

Agus juga menyoroti tantangan yang dihadapi badan publik akibat pergeseran pola penerimaan informasi oleh masyarakat.

“Rumah sakit berhati-hati dan waspada dalam melindungi data publik, termasuk  kerja sama antardinas untuk memastikan informasi yang diberikan tetap aman dan akurat,” tandasnya.

BERITA TERKAIT
KI DKI Jakarta Usulkan Interkoneksi data dan informasi di Pilkada Mendatang

KI DKI Usulkan Interkoneksi Data dan Informasi di Pilkada Mendatang

Senin, 16 Desember 2024 525

RSUD Pasar Rebo - KI DKI Gelar Sosialisasi Transparansi Informasi

RSUD Pasar Rebo - KI DKI Adakan Sosialisasi Transparansi Informasi

Jumat, 13 Desember 2024 625

Kantah Jakbar - KI DKI Bersinergi Gelar FGD Keterbukaan Informasi Publik

Kantah Jakbar - KI DKI Bersinergi Gelar FGD Keterbukaan Informasi Publik

Jumat, 13 Desember 2024 529

RSUD Tarakan Gelar Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik di Era Digital

RSUD Tarakan Adakan Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik di Era Digital

Jumat, 13 Desember 2024 2293

Komisi A Apresiasi Kinerja Komisi Informasi DKI Jakarta

Ketua Komisi A Sebut Kinerja KI DKI Sudah Bagus

Senin, 09 Desember 2024 540

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468766

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307508

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285291

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284141

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282800

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks