Minggu, 17 November 2024 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Andry 530
(Foto: Nugroho Sejati)
Dalam mewujudkan kelestarian lingkungan di Kota Jakarta, Pemprov DKI Jakarta bersinergi dengan Kementerian Lingkungan Hidup (LH) RI mengelola sampah yang berkelanjutan. Sinergi ini diwujudkan melalui kegiatan 'Kolaborasi Bersih Sampah Jakarta, Indonesia Bersih' di Hutan Kota Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, pada Minggu (17/11).
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi mengatakan, Pemprov DKI Jakarta terus berkomitmen dalam pemilahan sampah secara optimal langsung dari sumbernya. Hal ini untuk mempercepat penanganan sampah sesuai dengan tata lingkungan yang baik.
"Kami juga terus memperluas kerja sama dengan pemerintah pusat, sektor swasta, komunitas, dan akademisi untuk mendorong inovasi teknologi pengelolaan sampah. Kami juga mengadakan program edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang bertanggung jawab," ujar Pj Gubernur Teguh seperti dikutip dari Siaran Pers Pemprov DKI Jakarta.
Pj Gubernur Teguh juga mengapresiasi kegiatan ini, karena dilaksanakan secara serentak di tujuh wilayah Jakarta. Hutan Kota GBK sebagai lokasi utama, yang dilengkapi dengan fasilitas interaksi relay dan streaming dua arah yang aktif dari enam lokasi lainnya, serta diikuti oleh sekitar 1.900 peserta. Keenam lokasi lainnya, yaitu Kebun Lingkungan Hidup A-Green, Meruya Utara, Jakarta Barat; Perkampungan Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara; Jalan Pangkalan Jati III, Cipinang Melayu, Jakarta Timur; Kompleks Angkasa Pura, Kemayoran, Jakarta Pusat; Bumi Pesanggrahan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan; dan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu.
"Aksi ini juga melibatkan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat di Jakarta, termasuk anak-anak sekolah, komunitas peduli lingkungan, media dan pegiat sosial media, serta masyarakat umum. Harapannya, kerja sama ini dapat memperkuat komitmen semua pihak untuk mengelola sampah yang lebih baik, melestarikan lingkungan, serta mendukung terwujudnya Jakarta sebagai kota global yang berkelanjutan," tambah Pj Gubernur Teguh.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Umum (Sekum) Kementerian LH/Sekum Badan Pengendalian LH Rosa Vivien Ratnawati menjelaskan, para peserta dalam kegiatan ini sebelumnya telah memilah sampah dari rumah dan sekolah. Sampah tersebut berpotensi didaur ulang yang dijadikan tiket masuk untuk ke lokasi acara.
"Selain itu, seluruh peserta mendapatkan konsumsi makanan ringan di tempat khusus dengan wadah yang bisa dipakai lagi, kemudian bisa dibawa pulang. Lalu, peserta juga diminta membawa wadah minuman sendiri. Jadi, minuman di sini diserahkan gratis. Bahkan, seluruh ornamen panggung acara ini dicetak dengan kain yang akan didaur ulang sebagai bahan pembuatan tas belanja, jadi tidak akan dibuang di TPA (Tempat Pembungan Akhir) manapun," pungkas Rosa.
Dalam kegiatan 'Kolaborasi Bersih Sampah Jakarta, Indonesia Bersih' juga dilakukan Deklarasi Percepatan Pengelolaan Sampah yang dibacakan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta Asep Kuswanto. Ada pula penandatanganan kesepakatan dan komitmen pengelolaan sampah oleh sektor hotel, restoran, dan kafe, yang disaksikan oleh Pj. Gubernur Teguh.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan RI Zulkifli Hasan, Menteri Lingkungan Hidup RI Hanif Faisol Nurofiq, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda Provinsi DKI Jakarta Afan Adriansyah dan Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Dhany Sukma.