Kamis, 24 Oktober 2024 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 604
(Foto: Istimewa)
Syamsul Maarif dilantik sebagai Rektor Institut Kesenian Jakarta (IKJ) periode 2024-2028 menggantikan Indah Tjahjawulan.
Pelantikan dilakukan oleh Ketua Yayasan Seni Budaya Jakarta (YSBJ), Ilza Mayuni di Auditorium IKJ, Jakarta Pusat. Hadir pada pelantikan tersebut Sekretaris Badan Pembina, Arie Budhiman; Dewan Pengawas, Slamet Rahardjo Djarot dan Firman Ichsan; Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana; dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL-Dikti) Wilayah III Jakarta, Senat IKJ, unsur pimpinan, dan civitas academica IKJ.
Arie Budhiman menyampaikan, selamat bekerja kepada rektor yang baru dengan harapan terbangunnya spirit dalam mengantarkan IKJ menjadi perguruan tinggi yang unggul dan terdepan.
Menurutnya, babak baru kepemimpinan IKJ merupakan akumulasi dari hasil refleksi untuk membuka diri terhadap perubahan dalam rangka menjawab tantangan pendidikan tinggi dewasa ini yang mensyaratkan pendidikan yang bermutu, SDM yang bermutu, layanan, dan tata kelola yang bermutu.
“IKJ harus membuka diri terhadap hal-hal baru dan praktik baik dalam dunia perguruan tinggi. Ini hanya dapat dilakukan bila semua pihak, Yayasan, Senat, pimpinan pada semua lini, dan civitas academica IKJ berkomitmen mendukung perubahan dengan penuh keikhlasan dan semangat membangun,” ujar Arie, dalam keterangan tertulis, Kamis (24/10).
Kepala LL-Dikti Wilayah III Jakarta yang diwakili Kabag Umum, Noviyanto, berpesan kepada rektor baru untuk dapat terus mendorong mutu IKJ menjadi perguruan tinggi menuju akreditas unggul.
“Salah satunya dengan cara meningkatkan jabatan akademik para dosen, berharap agar para dosen IKJ dapat didorong untuk dapat meraih jabatan akademik tertinggi yaitu, profesor,” katanya.
Ia menjelaskan, IKJ harus berkolaborasi dan berinovasi dengan berbagai disiplin ilmu dan teknologi dalam mengembangkan dunia seni, baik itu seni rupa, seni pertunjukan, film, maupun media baru.
“LL-Dikti Wilayah III berharap, di bawah kepemimpinan rektor yang baru IKJ dapat terus berkontribusi tidak hanya dalam dunia pendidikan, tetapi juga dalam pembangunan budaya bangsa yang kuat dan berdaya saing di kancah Internasional,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana, menyambut hangat rektor baru IKJ dan siap mendukung serta bekerjasama dalam pengembangan seni dan pelestarian budaya Betawi.
“Dalam rangka menyongsong Jakarta sebagai kota global, Dinas Kebudayaan DKI Jakarta juga mengajak partisipasi aktif IKJ untuk menyusun roadmap pengembangan aktivitas seni bagi masyarakat Jakarta dan wilayah aglomerasi,” katanya.
Sebagai informasi, Syamsul Maarif merupakan profesor tetap pada Sekolah Bisnis, Institut Pertanian Bogor (IPB) dan lulusan Doktor di bidang Industrial System Engineering, INPL, Perancis.
Sebelumnya, Syamsul pernah menjadi Dirjen Kelautan, Pesisir, dan Pulau-Pulau Kecil dan Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan terakhir menjadi Wakil Rektor bidang akademik pada IPMI. Rektor baru ini memiliki jejaring yang luas di kalangan Pemprov DKI Jakarta, baik sebagai profesional maupun sebagai tenaga ahli seperti pada Perumda Pasar Jaya dan BPSDM DKI Jakarta.