Selasa, 24 September 2024 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 860
(Foto: Istimewa)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengikuti pelatihan Urban Search and Rescue (USAR) bersertifikasi internasional di Pusdiklat Jakarta Rescue Training Center, Citeko, Cisarua, Bogor mulai 18 hingga 24 September 2024.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Jakarta Rescue Training Center ini merupakan langkah signifikan dalam meningkatkan kapasitas tim penyelamatan.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan, pelatihan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas dan kesiapsiagaan tim dalam menanggapi potensi bencana, khususnya di wilayah DKI Jakarta.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kemampuan dan kesiapan tim kami dalam menyelamatkan nyawa. Lewat pelatihan bersertifikasi ini, kami berharap bisa lebih maksimal dalam menjalankan tugas,” ujar Isnawa, Selasa (24/9).
Pelatihan yang berlangsung selama satu minggu tersebut, melibatkan instruktur dari PUI (Pompiers d'Urgence Internationale) Perancis. Materi pelajaran meliputi berbagai aspek penting seperti pencarian dan penyelamatan (search and rescue), pengobatan (medic), logistik dan penggunaan drone dalam kondisi bencana.
“Selain teori, peserta juga terlibat dalam simulasi pencarian korban bencana gempa bumi, guna memperkuat pemahaman dan kemampuan praktis mereka,” ucapnya.
Peserta yang terlibat dalam pelatihan ini tidak hanya dari BPBD DKI Jakarta, namun juga dari berbagai lembaga lain seperti UAR (Ukhuwah Al-Fatah Rescue), Wanadri, PK3D, dan RS Carolus. Kegiatan ini juga terbuka bagi lembaga atau individu yang ingin meningkatkan kapasitas dalam penanganan bencana.
Isnawa menambahkan, pelatihan USAR bersertifikasi internasional ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam sistem penanganan bencana di DKI Jakarta, sehingga mitigasi bencana dapat dilakukan dengan lebih efektivitas dan banyak nyawa dapat diselamatkan.
Isnawa mengimbau kepada masyarakat Jakarta untuk tetap waspada dan siap siaga dalam menghadapi bencana.
“Kami berupaya untuk selalu siap siaga, namun partisipasi dan kesadaran masyarakat juga sangat penting. Kami mengimbau kepada siapapun yang menemukan atau mengalami keadaan darurat untuk segera menghubungi Call Center Jakarta Siaga 112," tandasnya.