Selasa, 17 September 2024 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 621
(Foto: Folmer)
Wahyudi Putra (26), pelari asal DKI Jakarta sukses menyumbang dua medali emas pada perhelatan PON XXI Aceh-Sumut 2024. Capaian prestasi ini ia persembahkan untuk warga Jakarta dan ibunda tercinta yang tengah terbaring sakit di kampung halaman Sikabu-kabu, Padang Panjang, Sumatera Barat.
Dua medali emas diraih oleh Wahyudi dari nomor lomba lari 1.500 Meter dan 800 Meter putra. Tak hanya itu, capaian waktu 3 menit 50,20 detik yang ia catatkan di nomor lari 1.500 meter juga berhasil memecahkan rekor PON yang sudah bertahan selama 30 tahun yang dibuat pelari asal Maluku, Julius Leuwol dengan catatan waktu 3 menit 51,93 detik.
Mata Wahyudin Putra terlihat berkaca-kaca saat Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Andri Yansah mengalungkan medali emas bagi dirinya di Stadion Madya Atletik Sport Center Sumatera Utara, Deli Serdang, Senin (16/9) sore.
"Saya mempersembahkan dua medali emas PON XXI khususnya buat orang tua,
terlebih ibunda di kampung halaman yang masih menjalani perawatan di rumah setelah menjalani operasi kanker payudara. Semoga ibu lebih bersemangat untuk kesembuhan," ujar Wahyudi Putra, kepada beritajakarta.id, seusai pengalungan medali emas.Ia menuturkan, ibunda yang sedang terbaring sakit selalu mendukung dan mendoakan agar dirinya mampu menyelesaikan misi meraih medali emas untuk cabor atletik bagi kontingen DKI Jakarta.
"Keluarga di kampung juga terus memberikan motivasi agar saya bsrhasil mengukir prestasi terbaik di PON XXI Aceh-Sumut. Alhamdulilah, doa ibu dan keluarga, rekor lari 1.500 meter yang tidak terpecahkan selama 30 tahun berhasil saya pecahkan," tuturnya.
Ia mengungkapkan, perhelatan PON XXI Aceh-Sumut 2024 merupakan ajang kedua dirinya mewakili DKI Jakarta. Sebelumnya, ia ikut PON XIX Jawa Barat dengan capaian meraih medali perunggu.
Wahyudi Putra saat ini tercatat sebagai anggota TNI AL yang bertugas di Mabes TNI AL Cilangkqp, Jaktim.
Selesai perhelatan PON XXI, Wahyudi juga memiliki target masuk Pelatnas cabor atletik untuk ikut serta di event olahraga internasional, seperti yang terdekat yakni SEA Games di Thailand tahun 2025.
Di akhir wawancara, Wahyudi Putra juga tak lupa memberikan pesan kepada para juniornya.
"Tetap semangat. Tidak ada yang tidak mungkin, selagi kamu tekun melaksanakan proses latihan," tandasnya.