Selasa, 11 Agustus 2015 Reporter: Folmer Editor: Budhy Tristanto 4995
(Foto: Folmer)
Ratusan pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Raya Asemka, memadati kantor Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Mereka datang menghadiri undian untuk mendapatkan tempat usaha di Pasar Perniagaan.
Rencananya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan merelokasi ratusan PKL yang selama ini memadati ruas Jalan Asemka ke tiga pasar yani Perniagaan, Pasar Mitra Jembatan Lima dan Pejagalan.
"Penertiban PKL ini atas perintah Gubernur Ahok untuk melancarkan ketertiban umum di Jalan Asemka," ujar Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta, Irwandi, Selasa (11/8).
Dari hasil pendataan Dinas KUMKMP DKI tercatat ada 250 PKL yang setiap hari berjualan di Jalan Asemka. Sebagian besar, kata Irwandi, hadir pada pengundian kios yang digelar di kantor Kecamatan Taman Sari.
"PKL yang tak hadir gak masalah. Tapi kalau dia nekat gelar lapak di jalanan akan kami sikat," kata Irwandi didampingi Kasudin KUMKMP Jakbar Sonar Sinurat, Camat Taman Sari, Paris Limbong, dan segenap pengelola pasar binaan PD Pasar Jaya.
Irwandi mengingatkan para PKL yang telah mendapatkan kios, nantinya mematuhi aturan yang berlaku.
"Jangan kembali ke jalan, dan jagalah kebersihan lingkungan setelah Anda mendapat tempat usaha," paparnya.
Siti Zuleha, salah satu PKL yang mendapat kios di lantai satu Pasar Perniagaan berterima kasih kepada gubernur yang telah memberikan tempat pengganti.
"Kami harap Pemprov DKI turut membantu promosi agar jualan kami laris. Kalau sepi, kami bakal turun ke jalan lagi karena kami harus punya penghasilan," tandas ibu tiga anak ini.