Selasa, 11 Agustus 2015 Reporter: Andry Editor: Budhy Tristanto 2511
(Foto: Andry)
Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI, Andri Yansyah mengusulkan, selain penghargaan, jenjang
karier pengemudi yang lolos dalam pemilihan Awak Angkutan Umum Teladan tingkat Provinsi DKI juga harus naik di perusahaan tempatnya bekerja."Setelah dapat penghargaan dari Pak Gubernur, perusahaan juga kita minta agar memperhatikan karier pengemudi yang lolos pemilihan ini. Minimal jadi manajer lah kalau dia sopir taksi," kata Andri di Ruang Serbaguna, Gedung 1 Dishubtrans, Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (11/8).
Dikatakan Andri, peningkatan karier terhadap para pengemudi yang lolos dalam kompetisi pemilihan awak angkutan teladan harus dilakukan. Bila tidak, lomba yang nantinya dilanjutkan hingga di tingkat nasional akan percuma bagi pemenang.
"Kalau setelah menang tetap jadi sopir buat apa. Harus ada peningkatan karier. Makanya diadakan lomba untuk mengejar karier," ujarnya.
Diungkapkan Andri, dari 80 peserta dalam lomba ini, nantinya dipilih dua terbaik yang akan mewaikili DKI Jakarta di ajang tingkat nasional, pda 10-17 September mendatang. "Pengemudi yang terpilih akan mewakili Provinsi DKI dan harus menang di tingkat nasional. Jangan malu-maluin," tuturnya.
Ia menyampaikan, ajang Pemilihan Awak Angkutan Teladan ini dimaksudkan untuk memberi motivasi bagi awak dan pengusaha angkutan umum supaya lebih berdisiplin dan bertanggungjawab terhadap keselamatan penumpang di jalan.
"Para peserta yang terpilih akan menjadi Duta Awak Angkutan Umum. Karena itu kehadiran mereka bisa memberi kebanggaan bagi pribadi maupun perusahaan," tandasnya.