Selama periode Januari-Juni 2024, Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan melakukan pembangunan dan perbaikan sebanyak 4.125 titik trotoar yang rusak. 

Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan, Agus Indroyono mengatakan, pembangunan dan perbaikan trotoar dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan maupun keamanan pejalan kaki dan meningkatkan estetika kawasan. 

"Hingga Juni 2024, sebanyak 4.125 titik trotoar telah kami perbaiki di 10 Kecamatan se-Jakarta Selatan, baik trotoar di jalan protokol atau jalan lingkungan warga," ujarnya, Jumat (5/7). 

Agus menjelaskan, pembangunan dan perbaikan trotoar tersebut mencapai 12.056 meter persegi yang meliputi pemasangan paving, kanstin, tali air, dan turap.

"Selain trotoar, kami juga memperbaiki tutup saluran di 289 titik dan pekerjaan beton di 93 titik," terangnya.

Menurutnya, salah satu lokasi pengerjaan

yakni, Jalan Dharmawangsa I, Kelurahan Pulo, Kecamatan Kebayoran Baru, sepanjang 100 meter yang saat ini progresnya sudah mencapai 50 persen.

"Pengerjaan penataan di lokasi tersebut juga melibatkan Suku Dinas Sumber Daya Air untuk perbaikan saluran yang saat ini sudah masuk 80 persen," bebernya. 

Ia menambahkan, untuk tahapan awal revitalisasi jalur pejalan kaki yang masuk di Sudin Bina Marga Jakarta Selatan dianggarkan sekitar Rp 7,5 miliar.

"Pembangunan atau revitalisasi trotoar diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi pejalan kaki dan mempercantik kawasan," tandasnya.