Warga Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, berharap pelaksanaan pembangunan jalan tembus Kelapa Gading - Pulogadung bisa segera rampung.

Harapan itu, salah satunya diutarakan Titin, warga RT 03/13 Kelurahan Pegangsaan Dua,. Dia mengaku, meski proses pembangunan belum tuntas namun akses yang menghubungkan Jalan Raya Bekasi dan Jalan Perintis Kemerdekaan ke Jalan Arteri Kelapa Gading ini sudah dirasakan manfaatnya.

Diutarakan Titin, pembangunan jalan tembus ini berpengaruh terhadap peningkatan omzet toko kelontong miliknya.

"Lumayan lah hasilnya. Makanya saya berharap pembangunan bisa segera rampung," katanya, Senin (3/6).

Lurah Pegangsaan Dua, Vera Fitria mengatakan, selain warga sekitar dampak positif dari keberadaan jalan tembus ini juga dirasakan masyarakat luas yang selama ini kerap terjebak kemacetan, saat ingin melintas dari arah Bekasi dan Jakarta Timur menuju Kelapa Gading maupun sebaliknya.

"Jalan ini akan bermanfaat mengurai kemacetan di Jalan Pegangsaan Dua. Terutama saat jam pergi dan pulang kerja," tegasnya.

Sementara, Ketua Subkelompok Pembangunan dan Peningkatan Jalan dan Jembatan Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Imam Adi Nugraha menjelaskan, teknis kegiatan pembangunan akses jalan tembus itu direncanakan dalam empat tahap. Pelaksanaan pekerjaan lapangan telah dimulai sejak 2022 lalu.

" Saat ini pekerjaan pembangunan sudah memasuki tahap tiga . Pekerjaannya berupa rigid beton untuk jalan, saluran dan trotoar," ujarnya.

Dilanjutkan Imam, pengerjaan jalan tembus itu meliputi sepanjang 550 meter dengan membangun dua ruas jalan lengkap dengan fasilitas trotoar untuk pejalan kaki.

"Masing-masing trase di setiap ruas jalan memiliki lebar sekitar 15 meter berikut median jalan dengan lebar antara 10-20 meter,"tuturnya.

Pembangunan jalan juga meliputi infrastruktur fasilitas berupa mainhole utilitas di sisi barat dengan spesifikasi 1,8 x 2,3 meter dan drainase 1 x 1 meter. Kemudian, jalan itu juga akan dilengkapi dengan trotoar selebar 5 meter di kedua sisi yang memiliki fasilitas jalur disabilitas dan penghijauan.

"Target kita pengerjaan tahap tiga rampung Agustus ini. Kalau tahap pengerjaan selanjutnya berupa penyempurnaan akses sisi selatan jalan menunggu pembebasan lahan yang sedang berproses" tandasnya.