Rabu, 29 Mei 2024 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Andry 654
(Foto: Tiyo Surya Sakti)
Suku Dinas Pemuda dan Olahraga (Sudinpora) Jakarta Selatan menggelar Pekan Olahraga Tradisional di Lapangan Sepakbola Blok S, Jalan Suryo, Rawa Barat, Kebayoran Baru.
Kepala Seksi Keolahragaan Sudinpora Jakarta Selatan, Uha Suhari mengatakan, kegiatan ini rutin diselenggarakan dengan tujuan bukan hanya mencari bakat atlet muda, namun juga mengingatkan kembali kepada anak muda akan olahraga tradisional pada zaman dahulu.
"Kita ingatkan generasi muda untuk tidak boleh meninggalkan atau melupakan budaya olahraga tradisional di Indonesia yang pernah berjaya pada zamannya," ujarnya, Rabu (29/5).
Uha menjelaskan, kegiatan yang dihelat satu hari ini diikuti 275 pelajar SD, SMP dan SMA sederajat. Jenis lomba yang dipertaruhkan untuk kategori SD terdiri dari ketapel, lari balok dan terompah pendek.
Sementara untuk kategori SMP, lomba yang diperebutkan terdiri dari sumpitan, engrang dan terompah panjang. Sedangkan jenis lomba untuk kategori SMA seperti sumpitan, egrang dan hadang.
"Karena ini tingkatnya berjenjang, nantinya yang juara satu di setiap kategori akan melaju ke tingkat provinsi," ucap Uha.
Ia menambahkan, kehadiran lomba ini juga menjadi ajang silaturahmi antara pelajar dan guru se-Jakarta Selatan. Sehingga nantinya diharapkan dapat mencegah kenakalan remaja antar pelajar.
"Semoga lomba ini berjalan lancar dan dapat melahirkan bakat olahragawan terbaik di Jakarta Selatan," katanya.
Rizky (17), peserta lomba tingkat SMA dari Kebayoran Baru mengaku telah menjalani seleksi dan latihan panjang untuk mengikuti kompetisi ini.
Perlombaan tradisional ini dianggap cukup sulit k
arena permainannya jarang dilakukan di sekolah pada umumnya."Kita semangat saja. Ini permainan zaman dulu yang harus kita lestarikan," tandasnya.