Minggu, 05 Mei 2024 Reporter: Folmer Editor: Toni Riyanto 2454
(Foto: doc)
Ke
tua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Provinsi DKI Jakarta, Tobaristani menyebut kinerja Heru Budi Hartono sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta sudah bagus.Toba mengatakan, semua elemen di Jakarta harus memiliki kepedulian dan aksi bersama untuk menyukseskan berbagai program pembangunan. Terutama, dalam ikut andil mengatasi persoalan banjir dan kemacetan hingga persoalan sosial dan kesehatan.
"Tanpa kebersamaan dan peran serta masyarakat, semua kebijakan dan infrastruktur yang sudah dibuat bisa tidak bermanfaat," ujarnya, melalui keterangan tertulis, Minggu (5/5).
Toba menjelaskan, terkait persoalan banjir misalnya, dalam masa jabatan Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono telah berhasil dituntaskan pembangunan Sodetan Ciliwung. Kemudian, saat ini juga hampir tuntas peninggian turap Kali Baru untuk mengatasi banjir di kawasan Hek, Jalan Raya Bogor, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Melalui upaya-upaya yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai dari pembangunan saluran baru, polder, waduk dan embung; normalisasi saluran, pengerukan; dan kesiapan sarana penanggulangan banjir seperti pompa-pompa, adanya genangan saat terjadi hujan bisa lebih cepat surut.
"Untuk mengatasi banjir, masyarakat juga memiliki peran untuk berperilaku tertib dengan tidak membuang sampah sembarang. Kita masih sering kali melihat sampah-sampah terhanyut di saluran mikro maupun makro," terangnya.
Tidak kalah penting, imbuh Toba, Pj Gubernur DKI juga sangat menaruh perhatian dalam upaya mengatasi genangan di kawasan pesisir utara Jakarta yang disebabkan rob.
"Pak Heru sudah menegaskan bahwa pembangunan National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) harus dilanjutkan dan dituntaskan. Sebab, saat ini permukaan tanah di pesisir utara Jakarta sudah lebih rendah dari tinggi muka air laut," bebernya.
Terkait masalah kemacetan, menurut Toba, Heru Budi Hartono juga sangat memberikan perhatian dengan kebijakan pembangunan sarana transportasi massal yang aman, nyaman, dan terintegrasi.
"Saat ini sedang ada pembangunan LRT Fase 1B rute Velodrome-Manggarai dan MRT Fase 2A dari Bundaran HI hingga Kota," ungkapnya.
Toba mengajak masyarakat yang mengkritisi kemacetan di Jakarta untuk bisa bersama-sama berbuat dengan menggunakan transportasi umum yang sudah ada saat ini.
"Jangan sampai kita mengkritik dan mengeluhkan kemacetan tapi masih menggunakan kendaraan pribadi setiap hari," ucapnya.
Kemudian terkait persoalan sosial dan kesehatan, Toba menambahkan, Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono sudah mampu mengoordinasikan dan mengoptimalkan sinergisitas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan pihak eksternal.
"Untuk mengatasi stunting, Pak Heru sudah menunjukkan kinerja kolaborasi yang baik, termasuk dengan melibatkan unsur pemerintah pusat hingga swasta dalam penjualan pangan murah serta pemberian makanan tambahan bergizi," tegasnya.
Toba mengajak, dalam era perkembangan teknologi saat ini, masyarakat bisa bermedia sosial dengan bijak dan mencari literasi yang cukup agar tidak mudah terprovokasi dan termakan berita hoaks.
FKDM secara rutin juga melakukan monitoring media sosial dan banyak mendapati narasi-narasi yang kurang tepat hingga menyesatkan.
"Kinerja Pak Heru sudah bagus. Menjelang pelaksanaan Pilkada di Jakarta saya berharap semua dapat tetap bijak, menjaga persatuan, dan bisa menahan diri untuk tidak saling serang. Suasana aman dan kondusif di Jakarta harus kita jaga," tandasnya.