RAT KPPD DKI Sepakati Laporan Tahun Buku 2023

Kamis, 29 Februari 2024 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 8272

RAT KPPD DKI Sepakati Laporan tahun Buku 2023

(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)

Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-44 Koperasi Konsumen Pegawai Pemerintah Daerah (KPPD) DKI Jakarta, Kamis (29/2) di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, menyepakati laporan pertanggungjawaban pengurus dan keuangan Tahun Buku 2023.

C atatkan total aset senilai Rp 310,329 milliar. 

Ketua KPPD DKI Jakarta, Sutrasno mengatakan, Laporan Keuangan Tahun Buku 2023 mencatatkan total aset senilai Rp 310,329 milliar. Hasil ini sudah melalui proses audit dari akuntan publik dan mendapat predikat wajar tanpa pengecualian (WTP).

"Jumlah ini meningkat senilai Rp 2,714 milliar dari 2022 sebesar Rp 307,615 milliar," katanya.

Meski terjadi kenaikan total nilai aset, Sutrasno mengakui realisasi penyaluran pinjaman sebagai salah satu program usaha dari KPPD DKI tahun buku 2023 hanya mencapai Rp 96,4 milliar. Jumlah itu hanya sekitar 75 persen dari target senilai Rp 128,4 milliar.

Selain itu, Sutrasno juga mengaku masih ada tagihan tidak lancar senilai Rp 12,1 milliar. Akibatnya, hal itu akan berpengaruh terhadap sisa hasil usaha (SHU) yang diproyeksi bisa mencapai Rp 3,6 milliar.

Kemudian dari laporan struktur biaya, jelas Sutrisno, kebutuhan total mencapai sekitar Rp 32,794 milliar. Dari keseluruhan struktur biaya itu, sekitar 59 persen di antaranya dialokasikan untuk pelayanan anggota, seperti pengadaan voucher belanja untuk anggota hingga Rp 6,233 milliar, pendidikan anggota Rp 1,531 milliar dan pelatihan pensiun Rp 463,4 juta.

"Laporan sudah kami bagikan sejak  sepekan sebelum RAT. Koperasi yang sehat itu memang laporannya harus mendapat persetujuan dari anggota," tegasnya.

Asisten Perekonomian Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Sri Haryati, mengapresiasi penyelenggaran RAT tepat waktu dan menyampaikan laporan kinerja yang sangat baik.

Sri yang juga menjabat Ketua Dewan Pembina KPPD DKI, mengingatkan pengurus untuk meningkatkan jumlah anggota dan berinovasi mengembangkan program usaha yang dapat meningkatkan pendapatan.

"Tadi kita membahas bagaimana pengembangan dengan inovasi berinventasi, karena cashflow nya banyak. Tapi usahanya harus yang betul-betul kita kuasai, prospektif dan tidak gambling," tandasnya.

BERITA TERKAIT
BPBD DKI Salurkan Bantuan Logistik Penyintas Kebakaran di KBU

KPPD DKI Gelar Rapat Anggota RKRAPB 2024

Rabu, 20 Desember 2023 8750

KPPD DKI Bahas Rencana Kerja 2023

KPPD DKI Bahas Rencana Kerja 2023

Kamis, 15 Desember 2022 2333

Peserta Diklat KPPD Dikenalkan Agribisnis

Peserta Diklat KPPD Dikenalkan Agribisnis

Sabtu, 18 November 2023 7501

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469053

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307886

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284373

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 260995

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196619

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks