Kamis, 15 Februari 2024 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 16666
(Foto: Istimewa)
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengunjungi Pasar Induk Beras Cipinang di Pisangan Timur, Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (15/2).
Jokowi didampingi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dan Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Pamrihadi Wiraryo.
Kedatangan Jokowi ke pasar induk beras milik Food Station tersebut dalam rangka memastikan ketersediaan beras baik premium (komersial) maupun stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) untuk didistribusikan ke ritel dan pasar-pasar tradisional.
“Saya datang di PSBI untuk memastikan stok beras ada, karena dari sini nanti distribusikan ke ritel atau supermarket. Kita pastikan beras yang ada di sini ada tersedia, jumlahnya cukup dan saya melihat melimpah,” ungkap Jokowi.
Dia menyampaikan, proses distribusi yang terganggu dan suplai panen yang belum merata masuk ke seluruh pasar diduga mengakibatkan kelangkaan beras saat ini. Maka dari itu, Bulog tengah mengirim berasnya ke daerah-daerah untuk mengatasinya, termasuk ke PIBC.
"Karena memang panennya belum masuk masuk pasar. Distribusinya juga terganggu urusan banjir di Demak, Gerobogan, itu memengaruhi. Tapi saya kira sudah diselesaikan lewat pengiriman dari Bulog ke daerah, Bulog ke Pasar Induk Cipinang," kata Jokowi.
Dia menargetkan kelangkaan beras akan selesai dalam dua minggu ini. Terlebih, panen diprediksi terjadi pada Maret 2024 mendatang.
“Pasar atau daerah minta berapapun beri, baik beras SPHP atau komersial beri. Negara ini besar dan banyak pulau kadang distribusi terhambat tapi tidak semuanya. Tapi sudah melimpah di sini (PIBC), akan didistribusi ke ritel dan pasar tradisional,” tandas Jokowi.