Jumat, 09 Februari 2024 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 8099
(Foto: Istimewa)
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta menyambut baik hadirnya rute penerbangan dari Jakarta ke Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia.
Rute internasional ini merupakan satu-satunya penerbangan langsung yang menghubungkan Jakarta ke kota Kinabalu yang dikenal dengan sebutan “Negeri Di Bawah Bayu (angin)”.
Kepala Dinas Parekraf Provinsi DKI Jakarta, Andhika Permata mengatakan, pembukaan rute penerbangan Ini merupakan kabar gembira terutama bagi sektor pariwisata Jakarta.
"Jakarta siap menyambut kedatangan wisatawan dari Kota Kinabalu dengan beragam pilihan wisata menarik yakni urban, budaya, belanja, kuliner, serta minat khusus seperti golf hingga wisata alam yang ada di Kepulauan Seribu," ujar Andhika Permata, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (9/2).
Ia memaparkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik Indonesia, pada tahun 2023 wisatawan asal Malaysia menduduki posisi pertama sebagai wisatawan mancanegara terbanyak yang mengunjungi Indonesia dengan total 16,28 persen atau sebanyak 1,901,242 orang.
Alhasil, potensi dari dibukanya penerbangan
rute Jakarta - Kota Kinabalu akan berdampak meningkatnya ekonomi dari sektor pariwisata bagi Provinsi DKI Jakarta."Ini sesuai yang ditargetkan Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia dapat menjangkau 14,3 Juta wisatawan mancanegara pada tahun 2024 atau naik sekitar 68 persen dari target tahun sebelumnya sebanyak 8,5 juta wisatawan," paparnya.
Ia menambahkan, penerbangan perdana Indonesia AirAsia dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) ke Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) mulai efektif dilaksanakan pada tanggal 6 Februari 2024.
“Selain itu juga diharapkan akan mempererat hubungan kerja sama yang baik untuk pertumbuhan pariwisata, ekonomi dan budaya kedua negara,” tandasnya.